Bab.15

10K 766 13
                                    

Sekarang Anka berada di mobil Xavier mereka akan ke mansion Jevan.

Setelah Anka menangis dan memberontak ingin pulang akhirnya Xavier pun mengiyakan nya walupun tidak rela berpisah dengan baby nya.

Sepanjang jalan tak henti hentinya Anka berceloteh dan berbicara pada kuskus hewan yang dinamakan Anka itu.

"Kuskus nanti kita akan ketemu sama Dady,Abang Al dan abang El ya, nanti kuskus kenalan juga sama mereka ok!"

Sedangkan hewan yang diajak bicara hanya pasrah dan menatap datar pada tuan barunya.

Xavier hanya menatap kasihan pada kuskus yang hampir mati dilihat nya,bagaimana tidak hewan itu bahkan tidak hentinya dimainkan bahkan Anka menekan dan kadang mencekik nya sungguh malang nasib nya.

Sampai dikediaman mansion Jevan bodyguard langsung membuka pintu gerbang dan mobil tersebut masuk.

Xavier turun dengan menggandeng tangan mungil Anka itu keluar karena tangan yang satu lagi anka memegang kuskus itu.

Xavier kan geli(geli atau takut?)

Mereka masuk kedalam dan dapat dilihat Jevan dan kembar sedang duduk dan memperhatikan layar pipih didepannya.

Mereka menoleh saat ada suara nyaring dan ternyata baby mereka sudah kembali.

"Daddy daddy"teriak Anka sambil berlari.

Jevan dan lainnya melihat itu khawatir Anka akan terjatuh.

"Jangan lari baby" serentak semua orang

Anka memelankan langkahnya dan merentangkan kedua tangannya minta digendong.

Jevan langsung saja menggendong anka ala koala dan mencium Anka bertubi-tubi.

"Cup cup cup,baby kenapa tinggalin daddy hmmm"tanya Jevan memeluk Anka erat.

"Anka ngak tinggalin daddy koq kan Anka ada disini hihihih"balas Anka sambil tertawa.

Jevan hanya menghela nafas anak nya ini memang polos.

Al langsung mengambil Anka dari gendongan Jevan dan memeluk nya erat seakan sudah lama tidak bertemu.

Jevan tentu saja tidak suka hei dia baru sebentar bersama baby nya masa masih diambil.

"Kembalikan anakku!"tegas Jevan.

"Dia adiku"balas Al tak kalah tegas.

Anka hanya menatap polos mereka .

Al dan El langsung mencium pipi gembul Anka yang membuat Anka risih dan geli.

"Ih Abang udah hihihi"tolak Anka

"Baby jangan tinggalin Abang lagi nanti Abang ngak bisa kalo ngak ada baby"ujar El.

Anka hanya menatap mereka lalu mengangguk tidak tahu apakah mengerti atau tidak.

Jevan melihat Xavier dengan tatapan tajam nya berani sekali dia mengambil baby tanpa memberitahu Kanya malah dibilang pinjam lagi.

Xavier hanya menatap datar pada jevan dia berpikir dia tidak salah.

Mereka sama sama hening dan berada dipikirkannya masing masing sampai mendengar ucapan Anka yang baru mereka sadar ada hal yang aneh.

"Abang Abang lihat ini kuskus"Al yang mendengar anka menunjuk sesuatu ditangannya menoleh dan didapat hewan yang mirip tikus langsung saja Al melepas Anka dari gendongan nya.

"Apa itu baby,?"tanya El yang juga agak geli.

"Ini kuskus abang!"semangat anka memberitahu.

Jevan melihat apa yang anaknya pegang dan dapat dilihat hewan seperti tikus itu tergencet oleh tangan Anka seperti ingin mati saja.

Time Traveler ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang