Time Traveler Man

Anka and mission travel two worlds novel. Part 13 Tamat

Dimansion Stewart, disana sudah berkumpul Raka, Satya dan Arya.

"Jadi ada apa daddy menyuruh kami kesini?"Tanya sinis Raka.

Satya hanya diam saja tanpa mengatakan apapun.

"Baca itu."Ucap Arya sambil memberikan sebuah kertas.

"Apa itu dad?"Tanya Raka.

"Buka saja."

Raka mencoba membaca apa yang ada ada dikertas itu, matanya terbelalak saat sudah membacanya.

"Jadi Saka adik aku?"

"Apa?"Satya mengambil kertas yang Raka pegang dan membacanya, "sudah aku duga, pasti dia adik kecil ku!"

"Gua harus jemput Saka!"Raka hendak berdiri tapi ditahan oleh Arya.

"Dia ada di mansion Aldric, kita pergi bersama sama."

* * *

Sudah seminggu Saka berada di mansion Aldric yang membuat Saka bisa menerima apa yang terjadi, sekarang dia akan menceritakan apa yang dia alami.

"Jadi Via masih hidup?"Tanya Aldric bersemangat.

"Iya, mommy masih hidup, dia ada di rumah sakit jiwa sekarang."

"Tunggu, rumah sakit jiwa? Apa artinya...."

"Benar, kejiwaan mommy bisa dibilang sakit, dan gua nutupin ini untuk kesembuhan mommy."

"Pantesan lo selalu aja balapan, sekarang gua tahu lo ambil uang itu untuk aunty Via kan?"Tanya Revan yang diangguki oleh Saka.

"Jadi istriku masih hidup?"

Suara itu mengagetkan mereka semua, ternyata ada Arya serta anak anaknya yang datang.

"Mau apa kau kemari?"Geram Aldric pada Arya.

"Mas, tenang lah."ucap Riana mencoba menenangkan suaminya.

"Aku hanya menjemput anakku."ujar Arya sambil melirik Saka.

"Gua bukan anak lo! Gua nggak sudi jadi anak lo!"sarkas Saka yang hanya ditanggapi oleh senyuman tipis dari Arya.

"Berarti firasat gua bener kalo selama ini adek gua, Sak. Ternyata kita kembaran, dan apa yang lo bilang tadi? Mommy masih hidup? Jadi mommy dimana Sak? Gua udah terlalu kangen."Raka memegang tangan Saka tapi ditepis olehnya.

"Ngapain gua kasi tahu lo? Gara-gara kalian mommy gua sakit!"Ucap Saka dengan mata yang sudah berkaca-kaca.

"Maafkan daddy Saka, daddy tidak tahu akan menjadi seperti ini."Ucap Arya menyesal.

Sebenarnya Arya telah menuduh istrinya berselingkuh dengan pria lain, bahkan dia menemukan bukti bukti yang sudah sangat konkret.

Dia melihat jika Via telah menduakannya, karena itu dia malah menjadi Via.

Via sudah bersumpah jika dia tidak berselingkuh, oleh karena itu dia tidak ingin mengaku jika hal yang tidak dia perbuat.

Arya yang geram mengusir Via hingga dia keluar dari rumah, tapi setelah beberapa hari menyelidiki ternyata tuduhannya terhadap Via tidak benar, dia merasa bersalah karena sudah mengusir Via, bahkan Via membawa anak bungsunya karena tidak mau berpisah.

Riana mulai merayu Saka agar memberitahu keberadaan Via, hal itu membuat Aldric marah, dia tidak mau jika Via kembali bersama Arya tapi istrinya kembali menenangkan dirinya agar bisa kembali menerima Arya walupun harus lama.

Dengan segala bujuk rayuan, akhirnya Saka mengatakannya, dan siang ini mereka akan menjenguk Via dirumah sakit jiwa.

* * *