Face My Fears

74 11 2
                                    

⚠️Budayakan vote sebelum membaca dan komen setelah membaca⚠️



Aku sangat merindukanmu namun kamu sekarang sudah sangat bersinar dan terasa sulit digapai....




"Sudah lihat IG-nya?"tanya pria bersurai panjang yang menjatuhkan pantatnya tepat disamping kanan gadis bermata sipit dengan surai berwarna merah. Gadis itu menggeleng.

"Apa kau masih memimpikan hal itu?"tanya Hyunjin.

Yeji terdiam. Hampir setiap malam yang dia mimpikan adalah senyum seseorang yang sudah berstatus sebagai suaminya. Tawanya yang riang, senyumnya yang lembut, sentuhannya yang penuh kasih sayang. Namun diakhir mimpi, yang dilihat adalah senyum yang hilang dan berganti dengan airmata. 

Yeji merasa lelah dengan semua mimpi buruk yang tidak pernah hilang.

"Ini sudah 2 tahun, Ji...kau pasti tau kan apa yang terjadi di Korea?"tanya Hyunjin prihatin. Hyunjin tentu tidak pernah memberitahu Yeji secara langsung bahwa kakek Beomgyu lagi-lagi menyuruh Beomgyu menceraikan Yeji dan menjodohkannya dengan gadis lain. Namun pasti setidaknya Yeji mendengar beberapa kali mama Seulgi meminta Yeji untuk kembali pada Beomgyu.

"Hyun, satu tahun lagi aku akan lulus dan aku pikir aku siap untuk kembali. Tapi entahlah, setelah aku berpikir aku mungkin sudah cukup kuat...lalu esoknya aku malah merasa semakin dan semakin tidak pantas untuknya,"Yeji menatap langit-langit kamarnya.

"Yeji, tidak ada yang merasa kamu tidak pantas untuknya. Kemana Hwang Yeji yang selama ini aku kenal? Yang selalu percaya diri bahwa dirinya lebih unggul dari siapa pun? Yang tidak pernah mau kalah dariku dan selalu membanding-bandingkan pencapaian kita di depan kakek? Kemana perginya Yeji yang ambisius?"tanya Hyunjin dengan senyum pahit.

"Dalam dua tahun ini dia mampu mengejar mimpinya sementara aku masih susah payah menyembuhkan diriku disini,"jawab Yeji dengan suara yang nyaris tidak terdengar.

"Itulah tugasnya sebagai seorang suami, berjuang untuk masa depan kalian. Hei, dengar ini Hwang Yeji...tidak ada yang perlu kamu khawatirkan. Kami semua menyayangi dan memahamimu,"Hyunjin menyelipkan beberapa helai rambut dibelakang telinga Yeji. 

"Pergilah jika kau merindukannya,"sambung pria Hwang tersebut.


*** 

"Yejiiiii!!!"

Seorang gadis berambut pendek dikuncir berlari menghambur pada Yeji dan langsung memeluknya. Gadis yang semakin terlihat dewasa dan bersahaja itu meneteskan air mata setelah sekian lama tidak bertemu dengan Yeji. Seorang pria berambut hitam pendek mengikuti dari belakang dengan senyum khasnya yang manis lalu menegur Hyunjin yang selalu setia mendampingi Yeji.

"Terima kasih sudah datang. Aku dengar kalian naik mobil ya?"tanya pria itu.

"Iya, Yeji lebih suka perjalanan darat. Katanya dia bisa melihat pemandangan yang jarang dia temui sehari-hari dan itu menyegarkan pikirannya. Kadang kami melakukan perjalanan ke kota lain dengan mobil,"jawab Hyunjin.

"Kedengarannya itu terapi yang cukup bagus untuknya. Yeji, senang bertemu denganmu,"

"Ah Jaemin, aku benar-benar tak menyangka kalian juga tinggal disini. Ini sama seperti reuni saja ya kan, Won?"Yeji berkata pada Jaemin, lalu melihat Chaewon yang saat ini sedang dirangkul Jaemin.

Stuck With U [BEOMGYU YEJI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang