Petualangan Dua Bocah Beban

kembali nya lord ujang

Vin dkk pun terbangun di desa yang sudah hancur lebur itu, Vin dengan mata nya yang buram karna kacamatanya hancur pun mencari satu per satu anak buahnya.

Setelah berhasil berkumpul dengan lilis dan danang, mereka bertiga pun mencari keberadaan bayu dan cecep.

Bayu terlihat sudah tergeletak dan memiliki banyak luka akibat pertarungan tadi, namun cecep belum ditemukan.

Setelah beberapa menit mencari di dekat mayat bayu, terlihat cecep yang koma di seret oleh para tentara ke dalam sebuah truk militer, truk  itu lalu membawa cecep pergi.

Melihat truk itu pergi, vin dkk pun bergegas mengejar truk itu.

Lilis dengan cepat mengaktifkan kekuatannya

WOOOSHHH!!! akar" menghadang truk itu, dan mengikat truk itu hingga berhenti.

Namun, nampaknya itu bukan awal yang baik, terlihat linda melompat keluar dari truk itu, sambil mengangkat kedua pedangnya seakan mengancam vin dkk untuk tidak macam"

"Jangan gentar... PERTARUHKAN NYAWA KALIAN DEMI KESELAMATAN CECEP!"
Vin dengan cepat berlari ke arah linda, linda pun tak gentar dan memunculkan banyak artileri dengan kekuatannya, tampak artileri itu menembaki mereka dari segala sisi.

Danang pun langsung memberi energi shield pada mereka, khodam harimau danang dengan cepat menghancurkan meriam" dari artileri yang mencoba menyerang mereka.

Sementara itu lilis turut menghalau serangan artileri dengan akar" nya.

Hingga akhirnya vin naik ke salah satu akar Lilis, melompat, dan.....
Buuummm!! Pedang dan tombak Vin dengan Linda beradu, mereka pun berduel 1 lawan 1 disitu.

...

di sisi lain...

"Ni masih jauh bang? "

"Ntar, ini salah arah"

"Lah sesat kah?"

"Hehehe... "

Beberapa waktu yang lalu...

"Sebaiknya kamu mencari teman temanmu geng, aku punya firasat buruk"
Ucap aurel khawatir
"... Baiklah, tapi aku tidak yakin harus pergi kemana" Ucap sugeng
"Bagaimana kalau juki yang akan menemani mu mencari mereka"
Kata aurel
"Ogah banget nemenin ni bocah" Ucap juki kesal
"Ayolah juki bantu sugeng mencari teman" Nya yah? ^^"
"Uhh... Apa boleh buat ayo cil kita cari teman mu"
"Dih bucin "
Ditengah jalan mereka mendapati beberapa bawahan ujang yang sudah tepar tak berdaya
"Ada yang habis gelut disini hati" Cil"
Ucap juki waspada.
Sugeng dan juki pun mendengar suara ledakan" tak jauh dari sana, mereka yang penasaran pun bergegas kesana dengan hati hati.

Di Sana mereka melihat artileri besar, mereka pun bersembunyi dan melihat Vin sedang berduel dengan Linda
"Temanmu itu kah cil?" Tanya juki"Iy bang tapi kok aku ga lihat saudaraku"
Ucap sugeng yang bingung
"AWAS!!"Terlihat Lilis yang menyerang ke arah Juki dengan akar nya yang tajam

WOOSHH!! Juki dengan cepat menangkis akar" itu dengan kekuatan rantai miliknya.

Juki mengambil ancang", dan langsung menyerang Lilis dengan rantai" nya, akan tetapi tiba" semua rantai juki terputus, dan Juki terjatuh melihat ada seekor harimau yang berdiri di hadapannya.

"...
Woe cil tolong tu harimau dari mana"Juki yang ketakutan langsung ke belakang Sugeng, sementara Danang menghilangkan harimaunya itu.Baru saja perkelahian mereka selesai, tiba tiba

GUUUBRAAAKK

Sugeng dan Juki tertimpa oleh Vin yang berhasil di kalahkan Linda.

"Sudah ku bilang... jangan macam macam dengan ku.." Ucap Linda sembari menatap dingin ke arah Vin.

Vin pun memberi aba aba untuk mundur sementara pada Lilis dan Danang, sementara Linda masuk ke Truknya dan pergi dengan cepat.

"Sial.. badan ku sakit sekali.. gadis itu terlalu kuat.." ucap Vin, ia pun menatap Sugeng dan bertanya "Kemana saja kamu geng...?"
"Gimana ya mau jawab ntar salah" Ucap sugeng dalam hati.
"Eto...ndan barang penting saya tadi ketinggalan di klinik jadi saya balik buat ambil." Kata sugeng

"Tch dasar.. ya sudahlah, yang jelas adikmu Cecep sekarang sedang diculik oleh mereka..
Saya dan pasukan tampaknya sulit untuk turun tangan lagi, kami sudah sangat kesulitan.."Danang yang mendengar Vin mengeluh pun protes bersama Lilis, mereka berkata bahwa mereka masih siap tempur untuk Blulop dan Cecep

"Dimana semangat anda jendral..? Jangan sampai anda pergi dan membiarkan anak asuh anda di urus jendral lain, anda yang berhak dalam mengurus planet ini!" Ucap Danang

Vin termenung sejenak lalu berkata "baiklah baiklah... saya akan turun tangan lagi.. kita pasti bisa kan..?" Ucap vin, lalu dijawab anggukan oleh Danang dkk."Lebih baik kita semua kembali ke klinik terlebih dahulu disini kondisi nya cukup kacau"
Ucap juki
Singkat cerita mereka semua  kembali ke klinik.
Setelah itu mereka semua diobati oleh aurel
"Emm... Aurel orang itu siapa ya? " Tanya lilis sambil menatap juki"Ohh dia? Hei Juki, kenalan dong!" Ucap aurel
"Iya iya.. salam kenal aku Juki, temannya Aurel" ucap juki perkenalan
"Hee.. untung ga berhasil ku bunuh tadi" dalam hati Lilis

Setelah selesai diobati, mereka mulai menyusun rapat di kamar mereka yang ada di klinik Aurel.
Namun tiba" mereka mendengar berita yang aneh di radio

"BERGEMBIRALAH PARA WARGA KANYAM, LORD UJANG TELAH KEMBALI DENGAN WUJUD BARUNYA! KITA SAMBUT AWAL KEMENANGAN INI!"

Vin dkk pun heran, lalu menyalakan TV untuk melihat apakah berita itu dan
Dan ternyata..

"itu kan.... tubuh Cecep!?" Ucap Vin yang terkejut melihat nya.

Ternyata Lord Ujang dibangkitkan oleh para ilmuan bumi menggunakan tubuh Cecep.
"Agak laen emang manusia manusia Itu" Ucap juki
"SIALAN BERANI BERANI NYA MEREKA MENGGUNAKAN TUBUH CECEP SEBAGAI WADAH!"
Ucap sugeng dengan penuh amarah

Mereka pun segera mengatur rencana untuk membebaskan kembali Cecep.

Tak lama setelah itu, Aurel masuk ke kamar mereka dan memberi info bahwa pasukan Lord Ujang akan bergerak ke luar kanyam, untuk menginvasi daerah luar kanyam.

Vin berpikir sejenak, lalu berkata "Kita harus ikut menyelinap kesitu.. disaat lengah, seharusnya kita bisa menemui Cecep dan mungkin menangkapnya."

"Itu terlalu beresiko pak, tapi apa boleh buat jika kalian ingin nekat.. izinkan aku berada bersama kalian! Juki, kamu juga ikut" ucap aurel

Mereka pun sepakat, Aurel juga memberi info bahwa pasukan Lord Ujang akan bersiap di sisi paling barat Kanyam, yang berdekatan dengan gerbang keluar Kanyam.

Mereka semua pun berangkat menaiki mobil Aurel, Juki dengan skill pembalapnya langsung satset menyelinap ke markas mereka di wilayah barat Kanyam.

Setelah berhasil menyelinap, terlihat banyak pasukan yang bersiap disitu, bersama kendaraan" tempur yang cukup aneh.Mereka pun keluar dari mobil, lalu terdengar suara berisik berteriak sembari Linda dan pasukannya berjalan
"BAGASTA UJANG! BAGASTA UJANG!"
Vin dkk pun ikut meneriakkan itu agar penyamaran nya berhasil

"Kita teriak apaan sih tadi?" Bisik Lilis ke Aurel
"Ouh, itu artinya Terpujilah Ujang" ucap Aurel

Vin dkk pun tak lupa memakai baju pasukan Kanyam, untuk penyamaran mereka, baju itu didapat dengan cara mengambil baju pasukan yang mati ditabrak Juki di jalan tadi.

Tak lama kemudian, mereka semua bersama Linda, Cecep, dan para pasukan Kanyam pergi menggunakan semacam kapal selam.

Wuusshhh, kapal mulai jalan dengan cukup cepat di lautan.