Petualangan Dua Bocah Beban

counter of pharma

1 JANUARI 2051

Tahun telah berganti, Siska dan para prajurit NI tampak sedang dalam perjalanan ke kota Arjo
Paginya, mereka sampai ke kota Arjo

"Haahhh akhirnya sampee..." Siska tampak sudah lelah menyopir mobil selama setahun, dari 31 desember hingga sekarang.

"Ada yang bisa nyetir disini..? Aku ga kuat lagii" ucap Siska
"Saya saja" Faith menjawab
"Ok"

Mereka pun bergantian, giliran Faith yang menyetir di dalam kota Arjo

"Cari aja info ke warga sekitar soal Nexus... aku ga kuat" ucap Siska sebelum tidur

Tidur pun tertidur pulas di dalam mobil nya.

"Walah.. ya udahlah semoga ga nyasar" Faith mulai mengendarai mobil milik Siska.

"Kita ini lapar!
Kita ini lapar!"
Para prajurit tampak mengeluh kepada Faith
"Yaelah.. manja banget, iya dah cari makan sejenak" Faith terpaksa menuruti keinginan para prajurit.

Faith pun berkeliling asal dengan tujuan mencari makan, yaa walaupun kemungkinan nyasar nya besar

"Disitu kayanya enak ndan" ucap Raden sembari menunjuk sebuah tempat makan bertuliskan wardor.

"Cobain lah ya"

Faith pun memarkirkan mobilnya

"Bangunin kah?" Ucap Danang sembari menatap Siska
"Ga perlu, kasian lelah"
"Ok"

Mereka pun turun dan masuk ke wardor, lalu duduk dan melihat lihat menunya

"Owalah.. iki toh yang namanya rombongan NI yo pak?" Ucap seorang bapak bapak di wardor
"Siap, benar pak" Faith menjawab
"Berita e loh nyebar luas ke seluruh penjuru Djakoen.
Yowes mau makan apa mas? Gratis semua monggo dipilih menunya"
"Ehh ga usah pak, namanya kami numpang di planet orang"
"Udah loh e, rapopo"

Faith pun tak bisa menolak, mereka lalu memesan dan dilayani oleh bapak bapak itu.

Beberapa menit kemudian

"Enak banget mie disini ya pak" Faith dan para prajurit lain tampak sangat menikmati.

"Woiya dong"

Setelah urusan perut selesai, kini mereka rapat sejenak di wardor sekalian mencari info soal lokasi nexus.
Setelah mendapatkan informasi yang cukup, mereka pun langsung berangkat ke tempat nexus berada.

"Hoaaammm..." Siska tampak terbangun di tengah tengah perjalanan.

"Loh dah bangun Sis" ucap Denis

"Iyo.. biasa gawean e akeh,
(pekerjaannya banyak) jadi istirahat sebentar"

"Semuanya, sebentar lagi kita akan sampai di tempat tujuan"
Ucap raden

Beberapa menit kemudian rombongan NI pun sampai.
Mereka mengamati tempat tersebut dari atas tanggul dari situ
Tampak asap hitam pekat yang membumbung tinggi serta lumpur panas masih juga menyembur di sana."Hmm...disini beneran ada nexus "
Ucap faith

"UHUK UHUK... EH!!KALIAN NGAPAIN DISINI"
Terlihat seorang kakek kakek yang tampak nya warga sekitar.

"Eh, itu kek kami mau tanya apa benar di dalam lumpur ini terdapat nexus? "
Tanya faith

"Uhuk... Memang benar ada nexus didalamnya kalian jangan coba coba mengambilnya lumpur disini sangat panas. Lebih baik kalian pulang"

"Gimana ini komandan? "
Tanya raden

"Kami tidak akan pergi sampai kami mendapatkan nexus"

"Kalian ini-"

"Ada apa ribut-ribut disini"Seseorang dengan peci hitam datang menghampiri mereka.