TAPI KALI INI SAYA AKAN LAWAN!

7 3 2
                                    

SREETTTT

"Cih.. kroco doang ini"

Rian tampak menghabisi satu persatu pasukan pharma dengan keris dan ilmu bela diri khas Djakoen

Pertarungan sengit masih terjadi, tampaknya para pasukan pharma itu tak habis habis

"Huh.. membosankan"

WUUSHHHH

Ferdi pun mengeluarkan akarnya dan menghabisi semua anak buahnya

"LAH OPO IKI?"

WUUSSHHHH

Akar Ferdi pun menerobos pertahan kelompok 3, dan berhasil melilit Gita

"AAAHHH"
"Bermain sebentar dengan ku manies~"

Ferdi lalu melemparkan dirinya bersamaan dengan Gita entah kemana

"SIALAN!! BURAKKU HOL-"
"TUNGGU CEP!" Faith tampak menghentikannya
"Kita lacak saja dulu.. jangan gegabah!"
"..
Baik ndan.."

Cecep lalu membuka portal dan kembali ke rumah Siska

Tampak kelompok lain sudah berkumpul, dan tampak Sugeng yang sudah sadar

"Apakah ini surga... "

PLAK

"Njir neraka"

"Mana ada,kamu belom mati hey"
Ucap siska
"Aowkaoak bercanda, btw tadi aku kenapa? "

Siska pun menjelaskan apa yang terjadi.

...

Setelah Siska menjelaskan kronologi pada Sugeng, Faith lalu menghampirinya

"Sis.. kita harus pergi kayanya"
"Lohh kenapa?"

Faith lalu menjelaskan soal penculikan Gita dan Lilis

"Understood
Ayah, tolong bantu aku, pimpin pasukan dan para ilmuan tuk mengelola Nexus yang sudah cair ini"
"Yowes"

Siska dan yang lainnya pun bersama naik ke Nexus Island

WUUUSHHH

Angin kencang berhembus, Nexus Island pun terbang mencari sang Ferdi.

"Ferdi.. sek sek"

Siska tampak melacak Ferdi, Gita, dan Lilis melalui komputer nya Vincent

"NAH!"
"Gimana?" Tanya Vin

"Mereka berada di kota Tasma, di Djarat"
"Baiklah.. Faith kerahkan pulau ke sana!"
"Siap"

Nexus Island pun terbang menuju Tasma.

SEMENTARA ITU

"Tadi tu siapa dah?" Tanya Cecep

Tampaknya Cecep dan Danang sedang berdua di kamar mereka

"Gita.. dia dari kelompok sebelah"
"Ho...
Eh tadi apa yang mau diceritain Nang?"
"Soal Lilis, gini.."

Di sela sela perjalanan pun Danang curhat dan mengeluarkan isi hatinya kepada Cecep.
"Astaga.. aku ketinggalan banyak ya Nang"
"Hufh.. banyak kejadian semenjak kamu koma Cep"

"Tumben ni anak banyak omong anjer, galau ini mah" ucap Cecep dalam hatinya

Sesampainya di Tasma
kelompok Cecep Sugeng, dan juga kelompok Denis pun turun di pimpin oleh Faith"Terus sekarang mau apa?" Tanya Denis
"Pake nanya anj-"
"Gelud teroossss"
"Maaf ndan"

Mereka pun berjalan bersama

"Berdasarkan hasil tadi sih.. di daerah Eunteung" ucap Siska
"Hmm.. jauh kah?"
"Lumayan, nanti dijemput suruhan ku disini"

Petualangan Dua Bocah BebanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang