Terakhir kalinya untukmu

13 3 1
                                    

Pagi hari yang cerah seperti biasa di Nexus Island.

"MUAHAHAHAHAHA, BWAHAHAHAHAHAHA PARA PANITIA ITU TAKKAN TAU RENCANA KU
BWAHAHAHAHAHHA" Terlihat Richie yang tertawa kegirangan seperti orang gila dikarenakan masih senang atas kemenangan nya kemarin

"Chi sadar, sekarang final kita harus siap siap atur strategi" Gita tampak menyadarkan Richie, tapi Richie tak mendengar nya dan masih tertawa seperti orang gila

PLAK

Kesabaran Gita tampak nya habis
"Waduh" Denis terdiam sejenak melihat sang kulkas menampar Richie
"Hwaa Gita jahat" ucap Richie

Rapat pun dimulai, mereka mulai mengatur strategi untuk lomba tarik tambang nantinya.

Beberapa jam kemudian

12.00

Mereka semua sudah bersiap di arena lapangan, berbaris dengan rapih dan tertib

Full regu merah vs full regu biru berhadap hadapan sembari memegang tali, dan tim yang kalah akan diceburkan seluruh anggotanya ke lumpur panas yang ada tepat disamping kanan kiri arena

"Hufh... deg degan aku ihh" Richie tampak sedikit gemetar
"Yaelah kan bisa pake kekuatan.." ucap Gita
"Oh ya? Ikuzo lah gundam"

Denis yang berada di paling depan tampak berhadap hadapan dengan Danang

"Kembali bertemu ya.. teman.." ucap Denis kepada Danang, Danang tampak menatap Denis dengan tatapan penuh kebencian karna peristiwa kemarin

Di belakang Danang, tampak ada jarak yang cukup panjang dan Lilis berada tepat di belakangnya

"Den.. kalau jatuh gimana nihh?"
"Udahh tenang, pacarmu si Danang itu pasti kuat nariknya" Raden menenangkan Lilis

Para petinggi pun tampaknya baru datang, lalu duduk di kursi khusus diantara para panitia yang menonton

Vin mengambil mic lalu berkata"INI ADALAH LOMBA FINAL SEBELUM ULANG TAHUN ESOK, SAYA HARAP SEMUA BISA MENGERAHKAN KEKUATAN TERBAIKNYA"

Giliran Faith yang mengambil mic dan berbicara

"Di lomba final ini.. banyak yang sudah kalian lewati... JANGAN KECEWAKAN DAN SIA SIAKAN SEMUA YANG TELAH KALIAN USAHAKAN SELAMA INI WAHAI JIWA MUDA"

Nona Ara tampak menjadi yang paling bersemangat dari tatapannya, ia lalu mengambil mic dan berkata

"Saya kagum atas usaha selama ini.. berjuang lah demi regu kalian.. tunjukkan kualitas para prajurit Westrean!!"
"Ya, itu tadi sepatah kata dari para jendral nexus island yang kami hormati, dan hari ini adalah hari terakhir festival olahraga saya harap kalian semua bisa bersenang senang selama lomba berlangsung sudah itu saja yang ingin saya sampaikan selebihnya saya mohon maaf.
Monggo panitia segera dimulai lomba nya."Plok plok plok

Tepuk tangan dari panitia lain terdengar saat Sugeng selesai berpidato

Lomba pun dimulai..

"TAREEEKKK TAREEEKKKK"

Tampak tim merah memulai agresif dari awal, sementara tim biru masih bertahan saja

"Tahan saja dulu.. lama lama habis itu stamina mereka" Richie memerintahkan pada yang lainnya

"WOI DANANG MULAAIII" Raden tampak berteriak
"Ukh.. sial ga usah teriak juga
MAUNG!"

"ROAARRRRRR!!!"

Khodam harimau milik Danang tampak keluar, ia menggigit tali nya dan menarik sekuat tenaga yang membuat tim biru sedikit kewalahan

"WALAH NANTANG LU YE
GUNDAM KU, KELUAR!!!"

Petualangan Dua Bocah BebanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang