Negeri para cyborg

3 2 0
                                    

ARC BUMI MIDDLESTEIN.

...

"Kukira.. mereka adalah Dalang nya.."

Seorang wanita berbicara di depan Ara, dan juga Faith
Di rapat mereka bertiga itu, wanita tersebut dengan dokumen dan data data yang ia peroleh, menuduh bahwa Cecep membunuh Vincent dibantu oleh Middlestein.

"Hufh.. setahuku bumi ini terbagi menjadi tiga negara, dan tiga benua kan..?" tanya Ara.

"Benar, dan Middlestein adalah negara yang berada di tengah"
"Mungkin Komandan Faith lebih tau.. right?"

"Saya kira begitu.. karena tubuh cyborg saya juga di rancang oleh mereka" jawab Faith.

"Mereka..terkenal karena teknologi nya paling maju ya.."

"Benar, Nona Ara
Mereka di isi oleh cyborg semua, baik dari manusia hingga tanaman dan hewan"

"Begitu ya, Faith.."

Beberapa menit kemudian hasil rapat telah disetujui, bahwasannya Cecep sepertinya memang di bantu oleh para orang-orang Middlestein.

Mereka tinggal melaporkan pada panglima, dan panglima yang akan mengurus kepada mentri pertahanan dan presiden.

...

KEESOKAN HARINYA.

POV Faith

"Ah.. pesan dari Nona Ara ya?"

Sluurrpp

Ia menyeruput kopi di pagi hari, bersama dengan kicauan burung burung di langit.

"Hmm.. Nona Ara meneruskan pesan dari seseorang ya? Biar ku baca.."

Atas dasar pernyataan pernyataan di atas, dan juga beberapa bukti yang kuat berasal dari Jendral Elinda, maka saya menerima perintah dari menteri pertahanan tuk melanjutkan proses penyelidikan ini.
Diperintahkan kepada Ara, Faith, dan juga Elinda yang akan ikut turun dalam memimpin Nexus Island.
Maka kalian akan berkumpul dengan seluruh pasukan masing masing di esok hari, dan saya akan memilih satu faksi pasukan khusus lain tuk membantu kalian dalam operasi ini.
Jika benar adanya hal ini, maka nyawa harus dibayar nyawa
-Panglima militer Rep. West.

"Ah.. semoga tak terjadi peperangan.. kekuatan Middlestein kupikir tak bisa diremehkan.
Dan juga.. Elinda yang berasal dari inteligen akan turun ya?"

Drap drap drap

Faith lalu berjalan mengambil handphone nya, lalu mengirim chat pada Alex.

Alex anak baek

Siang Lex

Siap, siang ndan!
Ada apa?

Seperti biasa, kabari semua prajurit NI tuk berkumpul besok di markas

siap!

...

Keesokan harinya

Pada pagi hari, tampak semua prajurit NI beserta dua petinggi nya hadir, begitu juga Jendral Elinda.

"Kira kira.. siapa yang akan menjadi pendamping kita di operasi ini?" tanya Faith.

"Saya kira.. mereka akan mengutus pasukan biasa, tetapi tidak ternyata
Mungkin MW?" jawab Elinda.

"MW ya..para monster itu" ucap Ara, dengan tatapan yang serius.

Drap.. drap.. drap
Brrruuuukkk...

Suara yang kencang terdengar, seperti langkah kaki yang sangat keras, dan juga ban tua yang diseret.

Petualangan Dua Bocah BebanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang