Love Struggle 2 ||•Haikyuu [END]✓

📌• Chapter 30 : Lupakan

Chapter 30: Lupakan

***

Yuuji telah sampai di rumah Osamu. Osamu turun dengan pelan dari motor Yuuji.

"Samu langsung masuk ke dalam yah. Tenangin diri," ucap Yuuji.

"Yuuji mau kemana?" Dengan suara yang serak Osamu bertanya.

"Rin udah buat Lo hancur dan gue nggak terima."

"Yuuji.."

"Masuk Sam. Biar gue yang kasih balasan buat Rin."

Osamu mengangguk pelan, "Hati-hati, jangan bertindak berlebihan."

Yuuji tersenyum tipis, "Gue nggak janji, sekarang masuk yah?"

Osamu menurut lalu melangkah masuk ke dalam gerbang rumahnya. Setelah memastikan Osamu aman dalam rumah, Yuuji dengan cepat melajukan motornya.

***

Ketiga anggota inti Omorfos bersorak heboh melihat ketua mereka yang tengah mengendarai motor barunya, hadiah taruhan.

"MAKIN JAGO LO RIN!" Teriak heboh Tanaka.

Posisi Rin berada jauh dari mereka, siap mencapai finish di tempat teman-temannya berada.

Namun, dari jauh mereka melihat seseorang yang berusaha menahan Rin dengan motornya. Hingga keduanya berhenti, masing-masing membuka helmnya.

"Si Yuuji?" Gumam Taichi.

"Anj*ng!" Umpat Tendou saat melihat Yuuji yang membogem wajah Rin.

"Kok berantem?" Tanaka yang bingung sendiri bertanya.

"Samperin mereka," ucap Taichi.

"Jauh banget Tai-"

"Pakai motor Lo!"

Di sisi lain, Yuuji dengan amarahnya siap ingin menghantam Rin.

"Ngapain Lo mukul gue, BANGS*T!?"

"Ya karena Lo emang pantes dapetin ini. Gue buat mati Lo di sini pun juga bisa."

"Maksud Lo? Gue nggak ada bikin masalah ya-"

"Ada! Lo udah buat masalah sama gue!"

"Ha?"

Yuuji kembali mendekat dan menarik kerah baju Rin, "Nggak punya hati Lo tau nggak!"

Rin memilih diam, menatap raut Yuuji yang sudah emosi parah.

"Maksud Lo gituin Samu apa hah?"

Rin tersenyum tipis, "Masalah ini ternyata. Gue lupa kalau Lo sepupuan sama mereka."

Yuuji mengeratkan kerahannya emosi dengan tanggapan Rin yang biasa saja.

Dengan sekuat tenaga Rin menghempas tangan Yuuji, benar-benar ia akan di bunuh di sini.

"Lo udah lama tau kan sikap gue gimana sama perempuan. Harusnya Lo nggak heran lagi."

"Tapi Lo ngapain lakuin itu juga ke Osamu? Temen masa kecil Lo!"

"Apa bedanya? Temen doank, yang lain juga temen gue. Nggak ada perbedaan. Ya kalau emang Osamu nggak suka dengan sikap gue, nggak masalah mau dia musuhan sama gue nggak papa. Gue cuman mau bermain, bro."

"LO SALAH ORANG!"

"Gue udah minta maaf."

"F*CK! CUMAN MAAF DOANK ITU NGGAK MEMPAN, ANJ*NG!"

BUGH!

Yuuji kelepasan dan kembali menghantam wajah Rin lebih kuat.

BUGH!