📌• Chapter 55 : Berangkat ke London

160 33 4
                                    

Chapter 55: Berangkat ke London

***

Cukup mengejutkan bagi Atsumu saat mendapat kabar dari Kiyoomi bahwa ia akan berangkat ke London tak lama lagi. Hari ini waktunya tiba, yang ia nanti-nanti. Ia dan Kiyoomi akan menghabiskan waktu seharian sebelum menjalani masa LDR-an nantinya.

Pagi ini, Atsumu sudah merias dirinya dengan cantik. Ia berputar melihat tampilannya di depan kaca.

Ceklek

Pintu tiba-tiba di buka oleh Osamu, "Jangan kelamaan bisa? Itu Kiyoomi udah nungguin daritadi."

"Sabar kali, Sam. Lagian Omi doank yang nunggu, bukan elo."

"PAA! SURUH AJA KIYOO PULANG, TSUMU NGGAK–"

"TSUMU OTW KE BAWAH!!" Atsumu menatap tajam sang adik yang mulutnya sudah ia bekap. "Nggak bisa banget lihat gue bahagia! Sirik lo? Pacaran sana sama Hiru!"

Osamu menghempas tangan Atsumu dari mulutnya, "Bau terasi tangan lo." Ungkapnya asal lalu melangkah pergi, "Ohiya, gue sama Hiru nggak ada apa-apa. Kita temenan doank."

"Halah! Hati-hati kemakan omongan sendiri!" Teriak Atsumu memancing kekesalan Osamu.

"Heh, monyet! Lo nggak usah sok tahu–"

"Kenapa pada berantem?!" Tooru tiba-tiba datang menengahi keduanya, ia menatap ke Atsumu, "Atsumu sekarang turun, itu di bawah udah di tungguin."

"Tadi mau turun kok, pa. Cuman, Samu tuh."

"Apa?! Kenapa gue, ha?!"

"Heee! Udah astaga! Punya anak gini amat berdua! Bubar bubar!"

Atsumu melangkah turun ke bawah, "Bye bye, Tsumu mau kencan dulu, yang nggak punya pacar diem aja di rumah. Nggak usah keluyuran~."

"Anj*ng," umpat Osamu reflek, ia langsung mendapat tatapan tajam dari papanya, "Gara-gara Tsumu, pa. Maaf, hehe."

Tooru hanya menghela nafas berat mengahadapi kedua anaknya.

Di bawah, Atsumu langsung menghampiri Kiyoomi yang sedang berbincang dengan bundanya.

"Omi~. Tsumu udah siap." Keduanya menoleh bersama.

"Lagi berantem di atas? Kedengaran sampai sini," ucap Hajime membuat Atsumu tersenyum, "Samu bikin jengkel bun."

"Yasudah, gih berangkat."

"Siap! Omi let's go~."

Kiyoomi beranjak dari tempatnya, "Tante, saya pinjem anaknya dulu. Kemungkinan pulangnya sorean atau tembus malam, maaf ya tan. Cuman ini juga waktu saya."

"Iya–"

"Nggak papa! Kalau perlu, bawa pergi aja tuh anak, nggak usah di pulangin. Biar tidur di luar sama nyamuk," Osamu menyahut tiba-tiba dari atas.

"Tuh kan bun lihat. Samu nyari gara-gara mulu."

"Udah udah, berangkat deh. Waktu kamu nanti terbuang banyak."

Love Struggle 2 ||•Haikyuu [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang