Sunoo merasa merinding mengingat kejadian satu bulan lalu, setelah pingsan dihutan itu... Sunoo tidak ingat apa-apa lagi. Tidak, maksudnya... dia merasa dia hanya pingsan sebentar dan merasa tetap sadar, tapi ingatan sunoo samar-samar. Rasanya dia ingat tubuhnya diangkat naik keatas punggung salah satu serigala tersebut, lalu dibawa kesuatu tempat? dan setelahnya sunoo tidak ingat lagi. Tapi sunoo tau dia masih dalam keadaan sadar saat itu hanya saja dia tidak ingat apa yg terjadi.
Paginya sunoo terbangun dalam sebuah kamar yg lebih besar dari kamarnya dirumah dan juga barang-barang yg ada dikamar itu memiliki nuasa klasik?,
Sunoo terbaring disebuah ranjang menggunakan selimut, sunoo duduk dengan paksa merasa kepalanya pusing, dan sunoo rasanya ingin berteriak karna menemukan dirinya tidak mengenakan sehelai benangpun, dan apa-apaan tubuh sunoo penuh dengan bekas gigitan?
Sunoo buru-buru ingin berdiri, dan lagi bagian bawahnya sakit? sunoo mengatur detak jantungnya berusaha agar tidak panik. Tidak mungkinkan?
tidak mungkinkan dia diperkosa?,
Sunoo menggelengkan kepalanya kuat-kuat. Sunoo menggulung tubuhnya dengan selimut, sunoo menelisik sekitar mencari bajunya yg ntah ada dimana, maka tidak ada pilihan lain, hanya ada selimut, sunoo tidak ingin lagi sibuk mengintip atau memikirkan sekarang dia ada dimana, sunoo cepat-cepat duduk dilantai kamar, membuat pola menggigit ujung jarinya, merapalkan mantra memejamkan mata. dan menyebutkan tujuannya, agar sunoo bisa kembali ke kamarnya.Syukurlah dalam beberapa menit sunoo sudah kembali kedalam kamarnya. seharian itu sunoo tidak keluar kamar sibuk merutuki diri sendiri karna tidak ingat apapun.
Begitulah yg terjadi satu bulan lalu, sampai sekarang sunoo juga masih tidak ingat apa yg terjadi padanya malam itu. Sejak malam itu sunoo tidak lagi menyentuh,membuka, apa lagi merapalka mantra aneh-aneh yg ada dibuku bunga mataharinya.
Angin malam berhembus semakin dingin, malam ini dia akan berulang tahun yg ke 25 tahun.
sunoo masuk kedalam kamarnya,
saatnya beranjak tidur.
mata rubah itu tertutup dan mulai masuk ke alam tidur.Tengah malam... Tepat tengah malam, sunoo mengerang dalam tidurnya, badannya terasa panas dan darahnya seakan mendidih, kepalanya terasa akan pecah, tulangnya terasa diremukkan tubuhnya seperti di tusuk ribuan pisau, jantung sunoo terasa sangat sakit sekali seperti diramas-ramas dan seperti dicabut paksa dari dadanya, sunoo meringkuk diatas kasur, meremat kuat seprai yg ada disampingnya. Saking sakitnya rasanya sunoo ingin matii, ini benar-benar sakit. Seluruh tubuhnya merasa sakit, sunoo terus merasakan sakit tersebut hampir tiga jam, sunoo sudah berteriak-teriak memanggil pamannya, tapi ntah kenapa pamannya tidak kunjung datang, hingga puncak rasa sakitnya seperti benar-benar merenggut nyawa sunoo. Mata sunoo tertutup.
Jantung sunoo berhenti berdetak.
Sekarang sunoo seperti benar-benar sudah mati, bahkan nafasnya juga ikut berhenti. Jadi, apakah sunoo benaran sudah mati?.Tidak... Sunoo tidak mati.
Netra mata yg memiliki warna seperti madu tersebut terbuka, bedanya sekarang mata itu kelihatan lebih tajam dari sebelumnya.Sunoo bangun dari tidurnya, melihat jari-jarinya yg terlihat lebih pucat sekarang, tangan sunoo mendekat merasakan detak jantungnya,
Tidak ada detaknya, jantung sunoo sudah berhenti berdetak, suhu tubuh sunoo tidak lagi hangat, kulit sunoo sekarang juga tampak lebih pucat dari sebelumnya.
Sunoo juga sadar, sekarang penglihatannya lebih tajam dari sebelumnya, pendengarannya juga.
apa yg terjadi??BRAKK!!!!
Telinga sunoo mendengar suara ribut-ribut dibawah sana...
sunoo berdiri, dan berniat berjalan kebawah. Tapi ternyata dalam sekejap sunoo sekarang sudah berada ditangga terakhir. Waw apa barusan sunoo baru saja melesat dengan cepat. Tdak sempat memikirkannya atensi sunoo sudah dialihkan dengan ruangan tengah yg berantakan, guci-guci yg pecah, kaca dimana-mana.

KAMU SEDANG MEMBACA
Nightmare || Kim.Sunoo
Ficção HistóricaSunooharem Au !!!! Sunoo tidak pernah menyangka bagaimana bisa dia sampai di malam yg penuh mala petaka tersebut. Malam petaka yg mengubah hidupnya, bukan hanya hidupnya tapi juga memori, indentitas dan spritualnya juga ikut berubah. Ada banyak pert...