JEP 35

1.5K 237 9
                                    


















*

" Apakah kau akan kembali ke kerajaan mu? "

" En. Ayah ku sakit, aku harus pergi untuk melihatnya. "

" Sungguh putra yang berbakti? "

Kim MingYu berbalik- menatap Shin Ryujin yang bersidekap dada bersandar pada kusen pintu kamar berukuran kecil di gubuk tersebut. Tidak banyak barang yang akan di bawa olehnya, hanya sepotong kain, pedang dan beberapa koin yang telah dia kantongi sejak awal.

" Meskipun aku tidak menyukainya, tapi tetap saja, dia adalah Ayah ku di dunia ini. Akan sangat merepotkan jika aku tidak kembali. "

Shin Ryujin mendengus, dia adalah seorang putri bangsawan terlebih lagi dia adalah reinkarnasi dari Kim Jennie, membuatnya sedikit angkuh karena terbiasa di manja oleh Victoria dulunya.

" Ku dengar kau memiliki saudara tiri lain selain Kakak Kim (Taehyung) ? "

Kim MingYu mendengus malas, mengangguk kecil. " Kim Namjoon. "

" Nama yang cukup familiar? "

" Jika kau ingat asal mula Victoria bertemu dengan Jeon JungKook, seharusnya kau juga tahu siapa pemilik nama Kim Namjoon itu. "

Shin Ryujin mengerutkan keningnya mencoba mengingat-ingat tapi sayangnya dia hanya merasa itu memang familiar.

Kim MingYu memasang sarung pedangnya di pinggang dan bergerak keluar pondok. Seekor kuda coklat miliknya mendengus angkuh di depan pintu. Dengan sekali loncat, Kim MingYu berhasil duduk dengan kokoh di atas pelana. Menatap Shin Ryujin untuk beberapa saat, ini adalah kali kedua dia bepergian jauh meninggalkan Shin Ryujin setelah dia pergi pamit ke Ibu kota.

" Aku tidak akan lama, jaga dirimu baik-baik. Semua kebutuhan mu sudah ku siapkan di dalam kamar, kau tidak perlu bersusah payah keluar. Jangan menerima tamu sembarangan, lebih baik lari atau bahkan bersembunyi-

" Kau sangat cerewet bahkan mengalahkan Kakak Kim. "

" Karena Kim Taehyung telah menitipkan mu padaku. Bisa di katakan, nyawaku tergantung pada keselamatan mu. "

Shin Ryujin terkekeh, tapi dia tidak menyangkal hal tersebut karena itu memang faktanya. Sedikit tidak rela di tinggal seperti itu, tapi apa boleh buat.....






*





Di perjalanan Kim MingYu tidak sengaja berpapasan dengan sekelompok bandit, kuda yang di kendalikan olehnya terpaksa berhenti dengan tajam membuat kuku depan kuda melonjak ke udara. Kim MingYu mengenakan pakaian penyamaran yang mana menutupinya hingga menyisakan sepasang mata tajam yang balas menatap sekelompok bandit tersebut.

" Serahkan harta dan kuda mu!! "

Kim MingYu mengerutkan keningnya tidak senang, mendengus remeh tapi dia tetap waspada. Terutama kepada sosok yang berdiri di paling depannya itu. Tanpa membuka penutup wajah itupun Kim MingYu sudah tahu siapa dia, siapa lagi kalau bukan Jung Jae Hyun.

Kim MingYu sudah menyelipkan tangannya pada gagang pedangnya tapi sebelum dia benar-benar menariknya keluar dari sarungnya, sekelompok berkuda dari arah selatan muncul dengan senjata tajam yang tanpa peringatan langsung menyerang kubu para bandit tersebut. Hal tersebut segera di gunakan oleh Kim MingYu untuk mundur dan melarikan diri dari lokasi tersebut.

Bukan tanpa alasan Kim MingYu melakukan hal tersebut, selain terdesak oleh waktu, Kim MingYu juga tidak ingin berhadapan langsung menjawabnya Jung Jae Hyun saat ini, terlebih lagi kepada pemimpin dari kubu si penyerang tadi, yang tak lain adalah Kaisar Jeon JungKook......

ᴊᴇᴏɴ ᴇᴍᴘɪʀᴇTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang