[M]Oɴᴇꜱʜᴏᴏᴛ Tᴡᴏꜱʜᴏᴏᴛ Tʜʀᴇᴇꜱʜᴏᴏᴛ Mᴏʀᴇ-ꜱʜᴏᴏᴛ : Lɪᴢᴋᴏᴏᴋ💛💜
────────────Perhatian────────────
⚠ LIZKOOK AREA ⚠
- Update kalau idenya sudah ada
- Jangan copas seluruh isi book ini‼️
- Wajib VOTE✔COMENT✔FOLLOW✔
- Sebagian cerita mengandung unsur Rate [M]...
"Apabila saya mengatakan bahwa saya ingin melamar bapak sebagai suami saya,"
Jungkook terlonjak, hingga matanya itu melotot pada sosok gadis yang tiba-tiba saja muncul di hadapannya dan menyerbunya― saat ia ingin memasuki kelas.
"Apakah bapak akan menerimanya?." Gadis itu mengedip-ngedipkan matanya manja pada sang guru, yang agaknya masih terkejut itu. Lalu ia melanjutkan. "Ya jelas haruslah pak!! Saya nggak nerima penolakan. Pokoknya pak Jungkook musti mau nerima lamaran saya. Jarang-jarang lho saya punya itikad baik sama orang. Hanya bapak seorang saja yang spesial mendapatkan kesempatan berlian di lamar seorang gadis cantik jelita seperti Ica can?tik!." Lanjutnya tanpa jeda pun, dengan menusuk pipinya dengan telunjuk, berpose imut dan menggoda.
Tapi tidak bagi sang guru yang bernama Jungkook, pria itu selalu di buat jengkel setengah mati oleh tingkah salah satu anak muridnya yang bernama Lalisa Amora.
Sejak satu bulan yang lalu Lisa mulai mengganggunya entah karena apa, padahal sebelum-sebelumnya gadis itu masih di katakan waras dan biasa saja, tidak seperti sekarang yang sering mengganggunya dan mengatakan kata-kata picisan terhadap Jungkook, dan itu mengganggu sekali.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lalisa Amora! Duduk di bangku kamu! Saya harus mengajar sekarang!!." Sentak Jungkook habis kesabarannya jika di hadapkan dengan gadis badung macam Lisa yang banyak bertingkah. Seperti barusan contohnya. Baru saja ia melangkah ingin masuk ke dalam kelas, Lisa tiba-tiba muncul di hadapannya dan mengejutkannya.
Lisa tersenyum menunjukkan gigi rapihnya. Tersenyum lebar tanpa rasa bersalah dan menggoda, tanpa menghiraukan amukan Jungkook padanya. "Di terima nggak nih, pak?"
Jungkook menggeram, dan menatap penuh peringatan. "Lalisa Amoraaa..."
"Hahaha..." Gadis itu lari ke arah bangkunya dan tertawa. Gembira sekali nampaknya setelah menjahili guru favoritnya yang tampan seperti hot Daddy.
Teman-teman sekelas Lisa sudah tertawa terbahak-bahak melihat tingkah konyol Lisa yang sudah biasa mereka lihat setiap hari.
Beragam tingkah usil Lisa kadang membuat mereka terhibur, tapi juga sedikit was-was lantaran gadis semacam Lisa tidak pandang bulu jika ingin merecoki orang, termasuk guru paling tegas berwibawa di sekolah mereka yaitu Lee Jungkook pun, gadis itu ganggu tanpa rasa takut sedikitpun.
"Astaga, anak bandel satu ini memang benar-benar ya." Gumamnya. Jungkook hanya bisa menghela nafas dan mengusap dadanya, sabar. Cukup pusing juga menghadapi salah satu muridnya yang hiperaktif akut bin bar-bar seperti Lalisa Amora.
