47. Ruang dimana kamu diterima

401 53 98
                                    

Kamu akan selalu mendapat ruang khusus untuk diterima kembali selama rasa cinta itu masih menuju kearahmu

-For Kevin, Raka, Mika, Liana-

-For Kevin, Raka, Mika, Liana-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

****

"Aaah apa dia masih bisa disebut gadis?" Imbuh Cahyo

Raka langsung melihat ke arah Liana yang ada disampingnya. Raka memegang tangan Liana dengan erat

"Lo mau bilang dia gak perawan? Gue akan tetap nerima dia" ucap Raka dengan lantang

Cahyo melihat Raka dengan sorot tak bersahabat, begitupun sebaliknya. "Gue akan selalu nerima dia dalam bentuk apapun" imbuh Raka

"Raka" Liana mendongak, melihat ke arah Raka

"Jangan khawatir soal apapun selama gue ada disini Li" Raka mencium tangan Liana yang dia genggam

BUGH!

Cahyo melampiaskan kekesalannya dengan menonjok tembok disebelahnya. Raka seolah tidak terpengaruhi oleh apapun

Raka membawa Liana untuk duduk. Raka duduk dengan Liana yang ada dipangkuannya. Pikiran Raka tetap melayang kemana-mana. Tidak menutup kemungkinan bahwa dia tengah resah sekarang

"Liana" Liana lantas berdiri dari pangkuan Raka. Liana tidak menyangka bahwa kedua orang tuanya benar-benar akan datang

Cahyo menoleh, lebih dulu mendekati Samuel dan Irana

"Cari pengacara yang bisa melawan pengacara dari pihak mereka" ucap Cahyo pada Samuel

Raka langsung berdiri. "Ternyata dari tadi lo takut William dijeblosin ke penjara?" Raka memberikan tawa remehnya

"Ayo balik ke ruangan lo Vin" ajak Farhan dan Kenan

"Gue masih mau disini" Kevin masih ingin mendengar semuanya

"Apa maksudnya? Saya tidak ada urusan dengan masalah ini" ucap Samuel

"Lo mau gue bocorin semuanya?" Tanya Cahyo pada Samuel

Samuel langsung melirik istrinya, berusaha untuk tenang. "Kasus apa?"

"Bocorin apa?" Samuel dan Irana bertanya bersamaan. Cahyo tersenyum kecil

"Kasus kriminal yang bikin nyawa anak-anak saya terancam" Dylan berjalan dengan kedua tangan masuk ke dalam saku celananya. Dibelakang Dylan terdapat istrinya dan kedua orang tua Kevin

Behind The Story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang