𝐎𝐫𝐢𝐧𝐞 𝐝𝐚𝐧 𝐆𝐚𝐫𝐢𝐬 𝐰𝐚𝐤𝐭𝐮 [End]

TWENTY

"mau ngapain lu?"ketus Aralie saat delyn ada di sini

"Tolong sahabat gua"jawab delyn dingin

"Cih! Masih anggap Erine sahabat? Selama ini kemana ada bukan nya sama si Lily Mulu apa mau jadi pahlawan kesiangan buat Erine?"sendiri Aralie kali ini dan delyn hanya mengepalkan tangan saja

"Buset ribut aja ayok masuk!"ucap Kimmy dan di ikuti oleh oline di belakang nya saat ini mereka berada di lantai 15 Yang menjadi tempat satu satu nya yang belum mereka masuki

"Yakin mereka di dalem?"tanya regie

"Gua yakin mereka di dalam"ucap oline saat ingin membuka pintu delyn menahan

"Jangan bego bego amat dengan lu gitu sama aja mancing mereka"ucap delyn dia mengeluarkan satu pistol di saku nya dia melihat ada cela di dan dia dengan satu tembakan menembak dua orang yang menjaga di sana

"Bjir!" Keren aku fans mu kakak"ucap Kimmy langsung di sekap oleh regie

"Diem bocil!"ucap regie dan mereka pun masuk secara mengendap ngedap namun mereka tetap terkerumun oleh beberapa orang itu dan langsung di serang dan oline yang Sangat gesit berasil menumbangkan 3 orang sekaligus dia mendengar suara tembakan dari arah belakang dan dia menengok dan membuat terkejut orang suruhan nya dan ketiga temen Erine datang nachia,Ribka dan Nala yang berpenampilan seperti mau perang

"Serang!"teriak nachia

"Mampus bokem gua nggak ada obat"ucap regie dia udah mundur aja saat mereka menyerang abis abisan pasukan bertopeng itu bukan menyerang menggunakan senjata melainkan seperti spatula untuk memasak alat alat dapur mereka bawa dan melindungi diri

Oline dan yang lain langsung masuk ke dalam ruangan dan delyn langsung menendang pintu yang di kunci dia melihat erine dan bokap nya sedang di siksa bahkan di rantai oleh mereka

Dorr

Satu tembakan peluru itu menembak kepala pelaku yang melakukan kekerasan terhadap erine,Erine sedikit melihat walaupun buram karena mata nya sulit untuk melihat karena sudah lebam ada oline di sini

"Oline"ucap erine bergetar

"Siapa kalian!"ucap salah satu orang di sana langsung menodongkan senjata kepada mereka namun oline tanpa sedikit ketakutan siapapun dia berjalan menatap tajam orang itu bersama Kimmy

"Kenapa tembak ayok kok diem aja?"bahkan oline yang menantang nya sementara Kimmy dengan santai melepaskan Erine dan bokap nya Namun ada serangan tiba tiba membuat Kimmy di tahan oleh salah satu dari mereka

"Bergerak,temen kalian mati"ancam orang bertopeng itu

"Ancaman nya kaya bocah kecil"ledek kimmy kini pisau sudah melukai bagian leher Kimmy bahkan mengeluarkan darah sementara dia biasa saja yang panik malah regie dan Aralie

BRAKKK

BRAKKK

Nachia langsung memukul orang itu dengan kayu membuat dia melepaskan Kimmy dan Kimmy hanya tersenyum puas saja

"Thanks bokem"Kimmy berjalan ke arah erine namun ada musuh yang menembak Kimmy

DORRR

Peluru itu menembak bagian dada Kimmy dan Kimmy hanya melihat mereka yang panik namun Oline santai saja dia berjalan dan membangunkan Kimmy namun diam diam oline melempar belati yang ada di saku celana dan pas menancap orang yang menembak Kimmy

"Oline"ucap Erine Sanga pelan

"Ada aku di sini jangan takut"ucap oline menenangkan Erine akhir nya sekian lama dia bisa memeluk Erine lain

Prok... Prok... Prok...

Suara tepukan tangan membuat mereka mengalihkan perhatian kepada asal suara itu ada dua orang berjalan santai namun memakai topeng sambil menyeret Ribka yang bersimbah darah

"Ribka!"teriak Aralie yang ingin berlari namun tertahan

DOR!

"Sekali maju bakal mati kalian semua"ucap orang itu

"Oline,oline bisa bisa nya kamu menyelamatkan orang yang nggak tau diri seperti Erine yang sudah jelas jelas bikin kamu sakit hati, harus nya kamu tidak perlu menemui dia bahkan menolong"

"Diem lu bau tanah"ucap Kimmy kepada Grizel

"Munafik anjing!"ucap delyn saat dia tau kalau Grizel dalang dari semua ini

"Stttt! Diam kaya nya ada yang harus saya tunjukin ke kamu deh"Grizel membuka topengnya dan benar mereka di buat kaget oleh sosok Grizel dan Erlangga ya kalian masih mengenali sosok Erlangga

"Apa salah gua sama lu! Urusan lu sama gua jangan pernah bawa bawa temen gua!"ucap erine dia berusaha berdiri

"Jelas salah anda banyak salah satu nya bikin nyokap gua meninggal,dan lu Udah ngerebut orang yang gua sayang"ucap Grizel tidak merasa bersalah sama sekali

Udah 2 terungkap apa si alasan lebih tepatnya mereka melakukan itu😋