SIXTY SEVEN

927 118 16
                                    

"sayang aku bisa jalan sendiri loh"Erine merasa oline terlalu memanjakan nya

"udah biarin apa biarin jangan di liatin orang lagi bucin"nachia yang menjawab malah yang lain tertawa

"kamu ga inget kata dokter? masih harus masa pemulihan lihat nih luka dimana mana"oline menunjuk beberapa luka dan Erine hanya menghembuskan nafas panjang mau berdebat dengan oline tidak akan pernah ada ujung nya

"udah kamu tinggal terima beres dan diem aja oke"oline mengendong Erine masuk ke dalam mobil dan dia memasangkan seat belt kepada Erine dan membenarkan posisi Erine agar nyaman

"thank you oline tapi ga harus berlebihan seperti ini"Erine mengelap keringat oline

"ga ada salah nya aku meratukan kamu bukan?"oline berbalik nanya dan erine mengangguk

"byee! lu bawa mobil pelan aja awas aja kenceng kenceng temen gua masuk rumah sakit lagi"mereka sudah berapa kali berbicara seperti itu

"aman guys thank you ya udah bantuin gua sama erine"

"sama sama santai aja"jawab regie

"kalau udah sampai kabarin ya di grup kalau ga kita samperin Lo"ucap nachia

"iya siap bye makasih ya semua jangan lupa istirahat"mereka mengangguk kecil dan melihat mobil oline sudah meninggal area rumah sakit

"ga kamu ga mereka benar benar protektif banget ya"ucap Erine menoleh ke arah oline yang sedang menyetir dan Erine di samping

"karena keberadaan kamu spesial buat aku dan mereka"Jawab oline dan Erine mengengam tangan oline

"aku boleh minta satu permintaan?"tanya erine

"mau minta apa?"tanya oline

"kalau aku kerja lagi jadi dokter boleh?"tanya erine takut oline tidak membolehkan nya

"kalau ga boleh gapapa aku ga maksa"lanjut nya dan oline tertawa kecil dia mengelus rambut erine lembut

"boleh kok sayang tapi inget abis kamu benar benar sembuh karena aku ga mungkin melarang kamu juga kecuali yang kamu lakukan itu ga baik bakal aku larang"jawab erine

"thank you babe sayang banget deh aku"

"sama sama sayang"

mereka memiliki waktu mereka memilih mengobrol hak random tapi mereka suka karena itu dapat membuat komunikasi mereka lebih bertambah karena tujuan saat ini ingin ke pemakam anak nya sebenarnya oline melarang sekarang namun erine terus mencoba membujuk nya agar dapat ke pemakam sekarang

"apa ada yang kamu rasain sekarang?"tanya oline

"masih sedikit pusing dan kemarin dokter bilang abis operasi bagian bahu aku kan ya masih agak ngilu dikit"jawab erine

"biasa nya kamu sering operasi orang sekarang kamu ngerasain di operasi"tertawa oline

"ternyata dokter bisa sakit juga ya"

"maksud Lo dokter bukan manusia gitu?"ngegas Erine dan oline tertawa sudah lama tidak mendengar suara ngegas Erine

"bercanda cintaku dokter yang satu ini malah duniaku, semestaku,urat nadiku,jantung kanan kiriku"

"lebay lebar banget si kamu"

keasikan mengobrol sampai mereka tidak sadar sudah berada di area pemakaman umum cuaca saat ini sedikit mendung namun sangat adem oline keluar dari mobil nya dan membuka pintu mobil sebelah dan dia memapah Erine

"mau aku gendong?"oline menawarkan belum sempat menjawab Erine sudah di gendong oleh oline dan Erine hanya bisa pasrah saja emang dasar orang satu ini bertanya belum dia jawab langsung di gas aja

𝐎𝐫𝐢𝐧𝐞 𝐝𝐚𝐧 𝐆𝐚𝐫𝐢𝐬 𝐰𝐚𝐤𝐭𝐮 [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang