Sahale Glacier Camp...
"Sahale Glacier Camp merupakan salah satu kawasan camp terbaik di Amerika Serikat! kita berkemah di lebih dari 7.000 kaki di kaki gletser Sahale, di antara pegunungan di Cascades Utara. Seperti yang kalian lihat!"
Aku menatap sekelilingku.
Pegunungan yang gagah dan kokoh mengajarkan kita tentang kekuatan dan ketahanan yang diperlukan untuk menghadapi rintangan dan tantangan hidup. Alam mengajarkan kita tentang cinta yang tulus dan murni, seperti air yang mengalir dari mata air yang jernih dan segar.
"Apa kau merasa kedinginan?" Bisik Jeff.
Aku tersenyum lalu memukul lengannya pelan.
"Astaga, tidak! Jangan khawatir! Aku menyukai salju! Jadi, sangat tidak mudah membuatku kedinginan begitu saja!" Sahutku.
Dia tertawa.
"Bagaimana dengan ski setelah ini?" Ajaknya.
Aku mengangguk cepat.
"Aku akan mengalahkanmu!"
ಥ‿ಥ
Dyna mengepalkan kedua tangannya.
"Krsytal, mana yang akan kau pilih antara kedua gaun indah ini?"
"Ini indah, Ayah!"
"Baiklah, ini untuk Krystal tersayang! Dan ini untuk Dyna! Ambilah! Krsytal tidak menyukai ini!"
Kedua tangannya mengepal lebih kuat.
"jagalah krystal untukku! Kau harus menjadi teman yang baik untuknya! Jangan buat dia menangis!"
"Baik, tuan!"
"Kau anak yang pintar!"
Dyna menatap Krystal tajam dari kejauhan.
"Ayah, es krim ini tampak tidak lezat! Bolehkah aku membeli selain ini?"
"Tentu. Ambil semaumu! Kau boleh mencicipi semuanya! Itu Berikan pada Dyna! Dia pasti menyukainya!"
Kedua Tangannya mengepal semakin kuat.
"Kau benar. Aku sangat mengkhawatirkannya. karena Saat bersamanya, aku selalu merasa nyaman menjadi diriku sendiri!"
Dyna tertawa pelan.
"Yang benar saja, Apa aku juga harus memberikan cintaku kepadanya?" Gerutunya.
"Kau sangat menyukai Jeff?" Seseorang berdiri tepat dibelakang Dyna.
Dia menoleh lalu menatap Dariel malas.
"Kau lagi!"
Dariel menarik tangan Dyna cepat untuk mengikuti langkahnya pergi dari kerumunan banyak orang.
"Apa? Mengapa kau membawaku pergi kesini?" Tanya Dyna heran.
"Tentang pria yang kau cintai. Siapa dia? Benar-
benar Jeff?" Tanyanya."Kau pikir, itu tidak benar?"
Dariel tertawa pelan. Dyna menarik tangannya mendekat.
"Ada yang ingin ku katakan, akan kuberi tahu rahasiaku!"
Dariel terdiam mendengarkan.
"Aku memang menyukai Jeff! Sejak kecil, sejak pertama kali Krystal mengenalkanku dengannya!"
"Untuk orang sepertiku yang hanya bisa memendam perasaan, cinta hanya bisa memberikan sebuah penderitaan!"
"Aku selalu lebih memilih memendam perasaan, karena aku takut terluka. Tapi justru memendam yang membuatku sangat terluka!"
"Aku Hanya bisa menutup luka. Menahan api cemburu. Memendam rasa kecewa. Karena marah pun aku tersadar, 'siapa aku?'"
"Namun Akhirnya aku menyadari bahwa, Semua tak akan ada artinya jika hanya sebatas kata-kata belaka. Semua tak akan ada hasilnya jika hanya sebatas memendam rasa!"
"Kau tak tahu rasanya di posisiku, mencintai sendiri dalam diam dan mengagumi hanya dari kejauhan!"
Dyna menyentuh tangan dariel.
"Aku akan melakukan ini dengan caraku, dariel! Jangan pernah berusaha menghalangiku!" Tukasnya lalu berlalu dari hadapan dariel.
Dariel menatap kepergian Dyna. Raut wajahnya berubah cemas. Dia khawatir akan sesuatu. Sesuatu yang entah dapat dicegahnya.
Tidak. Bukan karena dariel menyukai Krystal. Hanya saja sejak dariel mengetahui sebuah kebenaran menyangkutnya, Ada sebuah rasa bersalah yang terus muncul dibenaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FATE'S CRUEL KINSHIP (SELESAI)✅
Teen Fiction"Cinta ini salah," suaranya bergetar, hampir tenggelam dalam gemuruh ombak kecil. Namun, cinta di matanya tak bisa dipadamkan. "Tapi aku tak bisa berhenti mencintaimu," jawab yang lain, dengan desahan putus asa, seperti seseorang yang sudah lama ter...