Pembantu Sialan //Fresha

Shasa

-

-

-

-

-

Holobady24........

"Loh sha mau ke mana?" Tanya mama Chika ketika melihat marsha keluar dari kamar putranya.

Marsha kaget. Padahal ia berusaha keluar dia diam-diam, tapi masih saja ketahuan

"Marsha mau nyariin Shasa Bu"

"Mama, Marsha bukan ibu, ingat, kamu kan udah jadi mantu mama"

"Eh, iya, ma, em, Marsha mau nyari Shasa Dulu ya ma,  udah sore , Shasa pasti belum mandi"

"Kamu nggak usah khawatir , Shasa udah mama mandiin tadi, tuh lagi makan di gazebo"

"Ka-kalau gitu Marsha liat Shasa dulu ya Bu, eh ma" Marsha menudukan sedikit kepalanya kemudian segera berlalu dari hadapan mama Chika, ia masih canggung berhadapan dengan mama Chika. Dari majikan sampai menjadi menantunya tentu di luar BMKG

Mama Chika menggelengkan kepalanya melihat tingkah Marsha yang gugup itu, saat berlalu dia melihat Freyan baru keluar dari kamarnya.

"Mau kemana kamu?" Tanya mama Chika membuat Freyan tersentak

"Eh, mama, Freyan nggak mau kemana-mana kok" kilah Freyan

"Nggak usah ngeles kamu, mau nongkrong? Apa nggak malu, baru nikah udah main keluar aja"

"Freyan cuman mau ketemu teman-teman aja kok ma, di cafe nggak lama"

"Bukannya mau ngehindar dari Marsha ?"

"Nggak" Freyan menggeleng cepat.
"Justru menantu mama tuh yang ngehindar, aku mandi, tau-tau dia malah kabur. Emangnya aku mau makan orang apa"

"Memang kamu nggak pemakan orang, tapi kamu yang lebih menyeramkan dari monster pemakan orang" ujar mama Chika membuat Freyan membulatkan matanya
"Awas aja kalau pulang larut, permintaan kamu tinggal di rumah sendiri bakalan mama cancel"

"Hah, mama yang benar aja"

"Rugi dong" ejek  mama Chika

"Masa di cancel sih"

"Jadi emang udah niat pulang larut ? "

"Nggak kok ma, paling pulangnya besok pagi bukan pulang larut"

"Apa? Kamu mau pulang besok pagi? Kamu Mau ninggalin Marsha di malam pertama kamu? Hah ? " Ucap mama chika kesal sambil memukul-mukul tubuh Freyan

"Eh, nggak ma,nggak. Freyan cuman bercanda Doang"

"Nggak usah bohong kamu, dasar anak bandel. Kapan sih kamu bahagiain mama. Hah? Jangan cuman bikin stres aja bisanya"

"Ya ampun ma, udah dong, Freyan cuman bercanda Doang"

Terdengar suara tawa  dari ambang pintu  itu adalah suara Shasa