Cium Dulu Baru Lepas

1.7K 227 15
                                    

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Cidaha
Niky Neyko

________Cium Dulu Baru Lepas______

Bila kemarin Marsha yang memasang wajah cemberut sepanjang hari sedari pagi, maka pagi ini Freyan lah yang memasang wajah di tekuk masam. Diam-diam Marsha menahan geli. Bibir di kulum sambil memalingkan wajah, tak ingin Freyan tau kalau ia sedang menertawakannya.

"Rasain tuh! Emang enak! Oh bulan merah, baru kali ini aku bahagia dengan kehadiranmu" gumamnya sambil tertawa kecil. Matanya sampai berair karena menahan tawanya.

Bila biasanya Marsha kesal dengan saat datang bulan karena pinggang dan perutnya pasti terasa sakit, maka tidak kali ini. Ia justru merasa senang karena kehadiran sungguh tepat waktu.

"Kalau mau tertawa, tertawa aja. Sebelum tertawa itu di larang" ucap Freyan tiba-tiba yang sontak saja membuat Marsha terkejut.

"Eh, Siapa yang ketawa" kilah Marsha gugup

Freyan memutar bola matanya malas "mau ngelak, hmm? " Lalu ia menggelitik pinggang Marsha

""Aku... Aku emang nggak ketawa kok. Udah kak, geli ih! Lepasin! " Marsha mencoba melepaskan tangan Freyan dari pinggangnya, tapi Freyan justru semakin menjadi.

"Nggak mau. Puas kamu ya liat aku uring-uringan setiap malam, hmm? Senang kali kayaknya?"

"Hahaha... Iya ampun. Ampun ih! Lepas! Geli bangat. Entar Shasa liat di sangka kalau kita lagi ngapain"

"Shasa udah di depan kok, lagi nonton tv"

"Ih, udah please! Lepasin nggak! Geli bangat sumpah"

Freyan akhirnya menghentikan gelitikannya, tapi ia justru melingkarkan tangannya di pinggang Marsha membuat Marsha sedikit gugup.

"Kak, kamu apa-apaan sih! Lepas!"

Freyan menggeleng" cium dulu baru lepas" ucap Freyan santai membuat mata Marsha membulat seketika

"H-hah!"

                    ***********

Di tempat kerja bila kemarin Freyan memasang wajah muram karena kebingungan atas sikap Marsha yang memasang ekspresi masam, maka hari ini Freyan tiba di kantor dengan senyum mengembang. Kariyawan kantor keheranan sendiri melihatnya

"Habis dapat full servis tuh, kayaknya bahagia banget" ucap sala satu kariyawan. Biasalah, pagi-pagi menggibah orang adalah makan sehari-hari sebelum mulai kerja

Kariyawan yang lain terkekeh "iya kayaknya, beda sama kemarin yang muram banget. Kemarin nggak dapet jatah, semalam full servis. Persis sama  kayak suami gue bangat itu" jawab yang lain

Pembantu Sialan //FreshaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang