••••
••••
Dulu Rafael tidak pernah peduli dengan ujian. Meskipun ujian sudah di depan mata, Rafael tetap tidak akan membuka bukunya untuk belajar. Tidak peduli nilainya yang selalu pas-pasan setiap kali hasil ujian keluar, karena dia tidak memiliki ambisi apapun dengan pencapaiannya di sekolah.
Nilai kecil atau besar, semua itu tidak akan pernah mendapat apresiasi dari orang tuanya, jadi Rafael tidak pernah memperdulikannya.
Tapi, itu dulu. Sejak mengenal Kaynara, semua kebiasaan buruknya mulai hilang dan salah satunya adalah kebiasaan tidak pernah belajar ketika waktu ujian tiba. Sekarang Rafael harus melakukannya agar Kaynara tidak marah dan mendiamkannya.
Kaynara sudah mengatur jadwal untuk mereka belajar bersama dalam mempersiapkan ujian yang akan dilaksanakan minggu depan. Mereka belajar setiap akhir pekan, tapi jika ada waktu luang di sekolah mereka juga akan gunakan untuk belajar.
Dan karena mereka yang selalu berdekatan itu, Ghea selalu menaruh curiga.
"Lo beneran enggak pacaran sama Rafael?" tanya Ghea untuk yang kesekian kalinya.
Saat waktu istirahat tiba, Kaynara pergi ke kantin bersama dengan Ghea karena Rafael dan Elang dipanggil ke ruang guru. Tanpa basa-basi, Ghea pun kembali menanyakan hal yang sama padanya.
Sebenarnya tidak heran kalau Ghea atau teman-temannya yang lain menganggap ia dan Rafael berpacaran. Karena mereka selalu bersama dan Rafael menunjukkan perubahan yang baik sejak dekat dengannya.
"Enggak, Ghea. Kamu udah berapa kali nanya kayak gitu ke aku," kata Kaynara sambil tertawa kecil.
"Serius, Kay. Lo enggak percaya sama gue, ya? Lo enggak pernah cerita apapun ke gue," kata Ghea sedih.
"Ehh bukan gitu," kata Kaynara panik ketika melihat temannya bersedih.
"Tapi, aku beneran enggak pacaran sama Ael. Kami memang dekat, tapi enggak ehh belum pacaran," ujar Kaynara yang membuat Ghea menatapnya cukup lama.
"Belum? Berarti kalian HTS???" tanya Ghea dengan wajah terkejut.
"Aku enggak tau. Ael enggak pernah ajak aku pacaran, dia cuman sering bercandain aku hal itu aja," kata Kaynara pelan.
Gadis itu menghela nafasnya pelan lalu memasang wajah cemberut yang membuat Ghea tersenyum jahil.
"Jadiii kalau Rafael ngajak lo pacaran, lo enggak bakal nolak?" tanya Ghea yang langsung dijawab oleh Kaynara tanpa perlu berpikir lebih lama.