🌸Selamat Membaca🌸
.
.
.
.
.
______________________________________Yaya: lo ngomong apa tadi? Siapa yg kecentilan? Apa maksud lo? (Ucap Yaya menatap sinis gadis yg barusan berbicara itu)
Reina: apa? Emang benar kan lo berlima itu kakak kelas perempuan paling centil di sekolah ini
Ying: coba ulangi...
.
.
.
.
.Atmosfer menjadi dingin di antara gadis-gadis itu, aura tak mengenakan membuat Thron takut akan terjadinya perkelahian antara teman-temannya dengan adik kelas baru mereka itu.
Thron: s-sudah-sudah kalian jangan bertengkar (lerai Thron)
Taufan: apa sih Thron, mereka udah bicara yg enggak-enggak tentang kita. Enak aja, ngapain kita harus tunduk sama murid baru di sekolah kita (ucap Taufan tak terima sembari memandangi keempat gadis itu yg menatap mereka dengan rendah)
Purna: loh kok gak terima? Kan fakta, lo berlima itu cuma cewek caper yg kecentilan sama cowok angkatan lo pada di sekolah ini
Plakk!!
Semua terkejut melihatnya saat Ice maju menampar pipi gadis bernama Purna itu hingga kepalanya menoleh ke samping akibat kerasnya pukulan Ice.
Sementara Taufan sudah tersenyum mengajukan jempol pada Ice, walaupun ia tau Ice takkan bisa melihatnya karna posisi gadis itu membelakangi nya.
Sirly: apa-apaan lo mukul teman gw kek gitu? (Kesalnya seraya menunjuk Ice)
Ice menatapnya dengan dingin & datar seolah membalas keempat gadis itu yg menantang nya bersama teman-teman nya.
Ice: apa gak terima?
Lerna: ya jelas lah kita gak terima, lo mukul teman gw!
Ice: sama... Gw juga gak terima lo berempat ngomong sembarangan tentang kita tanpa tau sebenarnya. Lagian juga siapa yg centil, kita bukan cewek murahan kayak lo berempat yg ngelabrak kita karna lo berempat pengen dapetin cowok-cowok kita
Yaya: tau tuh kepedean banget mau labrak kita, gak tau aja pawang nya siapa "walaupun gw gak punya pawang sih" sambung Yaya dalam hati.
Purna: halah gak mungkin mereka suka sama cewek gatel kek lo pada, pasti lo pada guna-guna
Taufan: oh jelas, kita guna-guna. Mau tau peletnya? (Ejek Taufan dengan senyumannya)
Keempat gadis itu terdiam menatap Taufan membuat senyuman gadis itu semakin lebar.
Taufan: perbaiki diri dulu deh, itu dandanan lo pada menor bet kek ondel-ondel aja. Kalo gak bisa dandan mending gak usah dandan. Malu-maluin (ejek Taufan mengundang tawa teman-temannya yg lain)
Ice: lagipula kita cantik kan Fan, jelas aja mereka kepelet sama kita. Emang siapa cowok di sekolah ini yg gak suka sama kita? Kecuali mereka yg iri dengan pawang kita aja (tambah Ice memanas-manasi)
Dan alhasil terjadilah perkelahian, antara Taufan & Ice yg melawan 4 junior resek mereka itu.
Sementara Yaya & Ying kaget melihat kebrutalan Taufan & Ice. Di tambah Thron yg panik melihatnya, apalagi ia melihat sahabatnya Blaze bersama Gopal tengah kemari.
Aduh bisa gawat kalo Blaze lihat sahabatnya & kekasihnya itu bertengkar, bisa ngamuk dia keempat gadis itu yg berani mengusik sahabat & kekasihnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘊𝘪𝘯𝘵𝘢 𝘛𝘦𝘳𝘩𝘢𝘭𝘢𝘯𝘨 𝘑𝘢𝘳𝘢𝘬
Romance𝘙𝘰𝘮𝘢𝘯𝘴𝘢, 𝘍𝘳𝘪𝘦𝘯𝘥𝘴𝘩𝘪𝘱, 𝘍𝘢𝘮𝘪𝘭𝘺 & 𝘚𝘤𝘩𝘰𝘰𝘭 𝘋𝘪𝘭𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘤𝘰𝘱𝘺 𝘱𝘢𝘴𝘵𝘦! 𝘊𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢 𝘪𝘯𝘪 𝘮𝘶𝘳𝘯𝘪 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘱𝘦𝘮𝘪𝘬𝘪𝘳𝘢𝘯 𝘢𝘶𝘵𝘩𝘰𝘳 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪... 𝘉𝘶𝘢𝘵 𝘺𝘨 𝘮𝘢𝘶 𝘵𝘢𝘶 𝘤𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘣𝘪𝘴...