Part 70 " Persidangan "

1K 62 6
                                    

By : Ika Puspita

*****


" AKU MENCINTAIMU OMAR " ucap ratu Salima tegas membuat sultan Omar terkejut mendengarnya, seketika sultan Omar mundur beberapa langkah menjauhkan diri dari ratu Salima dengan tatapan tak percaya.

" Apa... apa maksudmu ratu Salima??? " tanya sultan sebagai penegasan apa yang ia dengar.

" AKU MENCINTAIMU sebagai seorang wanita kepada pria Omar.... dan aku juga tau bahkan KAU MENCINTAI RATU JODHA sebagai seorang pria kepada wanita." ucapan ratu Salima semakin membuat sultan Omar terkejut mendengarnya, ia tak menyangka ratu Salima mengetahui perasaan cintanya pada ratu Jodha.

" Ba... bagaimana kau bisa berfikir seperti itu ratu Salima??? ratu Jodha adalah kakak iparku... Aku menghormati dia... aku... " ucap sultan Omar mencoba mengelak.

" Aku tau segalanya Omar... aku tau sekalipun kau tak mengatakannya aku tau bahwa kau mencintai ratu Jodha, melihatmu menatapnya dengan penuh kasih, membantunya secara diam - diam, membuatku menyadari 1 hal bahwa ratu Jodha adalah JAUHARAMU yang sedang kau cari, yang merupakan tujuanmu datang ke negeri Badhar ini, itulah alasan aku melakukan ini semua."

" Apa maksudmu ratu Salima??? "

" Aku jatuh cinta padamu sejak masih kecil Omar, aku telah menyerahkan hatiku padamu sejak pertama kali kau menghapus air mataku saat aku sedih karena kehilangan ibuku untuk selamanya, sejak saat itu aku menganggap diriku sebagai milikmu, tidak ada yang boleh memiliki aku selain dirimu, namun takdir berkata lain, cintaku dipaksa mati, impianku dikubur hidup - hidup, perasaanku tak dihargai hanya karena sebuah kekuasan, aku mati saat kau pergi, jiwaku pergi bersama dengan kepergianmu, hingga akhirnya kau kembali, aku merasa menemukan jiwaku kembali, aku merasa hidup kembali, harapanku muncul namun juga terluka saat kau mengatakan kedatanganmu untuk mencari wanita yang sangat kau cintai, hatiku semakin hancur dan sakit saat mengetahui kenyataan bahwa ratu Jodha adalah wanita itu, aku merasa terkhianati oleh wanita yang sudah aku anggap seperti adikku sendiri, rasa kecewa dan sakit karena patah hati membuat aku melakukan tindakan kejam itu pada ratu Jodha, aku iri padanya... dia mendapatkan semua yang ia inginkan, ia akan menjadi seorang ibu, raja mencintainya, dan kau juga mencintainya, aku merasa semua yang aku cintai dirampas oleh ratu Jodha, hikz.... aku hanya ingin menunjukkan padanya bahwa tidak semua hal bisa ia dimiliki.... ak... "

" Dengan mencelakai dia dan bayinya????? " potong sultan Omar yang tak habis pikir dengan jalan pikiran ratu Salima.
Ratu Salima tak menjawab, ia hanya menangis.

" Apa rasa cintamu padaku mampu membuatmu menjadi orang sekejam itu??? Cinta macam apakah itu ratu Salima??? Cinta seperti apakah yang tega mencelakai hidup orang lain, bahkan seorang bayi yang belum lahir ke dunia ini... Apakah itu masih layak disebut cinta??? " ungkap sultan Omar yang tak habis pikir dengan jalan pikiran ratu Salima.

" Semua SAH dalam memperjuangkan sebuah cinta Omar... "

" Cinta apa yang kau harapkan dari sebuah kekejaman untuk mendapatkannya??? "
Ratu Salima terdiam, ucapan sultan Omar seolah langsung menampar dirinya.

( " Apakah aku sudah berubah sekejam itu??? Hikz.... " batin ratu Salima).

" Aku tidak tau bahwa kau memiliki perasaan sedalam itu padaku...., sejak kecil aku telah mengganggapmu sebagai saudaraku, aku menghormatimu sebagai saudara perempuanku, aku melindungimu dan tak ingin melihat kau bersedih atau menangis karena seperti itulah seharusnya saudara bersikap, aku tak menyangka bahwa kau memiliki perasaan cinta padaku, dan aku minta maaf akan hal itu... Ratu Salima... aku... aku tidak tau bagaimana harus mengatakannya padamu, aku.... tidak bisa... maaf aku tidak bisa membalas cintamu... "

The Hidden DiamondTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang