Love Made From Heaven

Part 25

" Dear appa, Jihoon rindu appa yang sekarang ni berada di Heaven. Jihoon harap appa boleh datang sini tengok kita semua.. Saranghae appa..
-Kim Jihoon ( LMFH )
-17 April 2016 "

✨

Wonwoo memakai semula cincin itu kembali. Terasa tenang hatinya kerana dapat menjumpai cincin itu kembali. Dia berpaling ke belakang. Dia tersenyum melihat Aerri yang baru keluar daripada bilik tersebut. Mungkin dia mahu pulang.

" aku harap kau dapat jadi trainee dekat sini.. " kata Wonwoo sendirian. Dia mengatur langkah ke kelas vocal. Dia tahu dia pasti akan dimarahi oleh Pengarahnya kerana lewat masuk ke kelas.

" Tok tok tok "

Wonwoo mengetuk pintu lalu dikuaknya secara perlahan. Semua pelatih disitu memandang kearahnya. " Mianhae seosaengnim.. " Wonwoo menundukkan badannya tanda untuk meminta maaf.

Guru vocalnya hanya mendiamkan diri. Dia hanya pandang ke arah Wonwoo dengan tajam. " awak sebenarnya ke mana sampai lewat macam ni?" tanyanya

Jungkook mengalihkan pandangannya pada Wonwoo. Dia mengeluh. " seosaengnim! " Jungkook bangkit dari duduknya. Seosaengnim mengalihkan pandangannya pada Jungkook.

" yer Jungkook? ada apa-apa masalah? " tanyanya. " tadi Wonwoo ada beritahu saya yang dia akan lambat masuk sebab ada hal yang perlu diselesaikan.. tapi saya lupa nak beritahu seosaengnim.. mianhae seosaengnim.. " Jungkook juga menundukkan tubuhnya.

Wonwoo serta Jungkook menjadi perhatian semua pelatih yang berada di situ. Seosaengnim itu mengeluh kecil. " awak boleh duduk Wonwoo.. " arahnya kepada Wonwoo. Wonwoo mengangguk perlahan.

Dia mengatur langkahnya untuk duduk ditempat kosong bersebelahan Jungkook. " lain kali awak buat hal macam ni.. saya tidak teragak - agak untuk buang awak sebagai pelatih di sini.. ini juga peringatan kepada semua.. peraturan tetap peraturan.. arraseo? "

" nae.. "

Semua pelatih mengiyakan kata-kata seosaengnim. Jungkook serta Wonwoo duduk. " Gomawo.. " bisik Wonwoo kepada Jungkook. " kau dah tak marahkan aku ke? " tanya Jungkook.

Wonwoo tersenyum dan menggelengkan kepalanya. " aku tak pernah marahkan kau Jungkook.. " Jawab Wonwoo. " tapi cincin kau? " Jungkook masih tidak mengerti. " aku dah jumpa.. " Kata Wonwoo.

" Wonwoo! sila kehadapan.. "

Panggil seosaengnim. Wonwoo mengalihkan pandangannya. " Nae.. " Wonwoo akur. Dia mengatur langkahnya kehadapan. Jungkook tersenyum tipis.

Dilihatnya jari Wonwoo. Cincin itu sudah pun selamat berada di jarinya. Jungkook menghembuskan nafas lega. " sayangnya kau dekat cincin tu Wonwoo.. " kata Jungkook sendirian.

✨

Kain basah diperah sehingga kering sedikit airnya. Kemudian diletakkan diatas kepala Puan Yeon. " Eomma.. cepat sembuh ye eomma.. " Kata Amber dengan sayu.

Sedih dia melihat eommanya dalam keadaan seperti itu. " Eomma nak jumpa Aerri sebelum eomma pergi.." Kata Puan Yeon dengan lemah. Sudah setahun Puan Yeon hanya terlantar dikatil hospital.

Jantungnya lemah. Badannya juga tidak bermaya. Pemergian Aerri amat terkesan pada hidup mereka berdua. Bagaikan nyawa yang hilang Dan tinggal jasadnya sahaja.