Part 18

848 82 10
                                        


" Aerri! Kau kena balik cepat! "

" waeyo?? "

" Jihoon!! "

" wae?! Kenapa dengan dia?! "

" aku balik je tengok muka dia pucat.. Aku kejutkan dia, dia langsung tak bergerak.. Badan dia pun sejuk macam air batu! "

Hampir luruh jantung Aerri mendengarnya. Mulutnya ditekup. Air matanya mula bertakung. " a...aku balik sekarang! " Jawab Aerri. " palliwa! " Sambung Ailee.

" waeyo noona? " Jungkook terpinga-pinga melihat reaksi Aerri. Dia terus mengalihkan pandangannya. " Saya.. Saya kena balik dulu! " Aerri berkata. Dia terus melarikan diri dari situ.

Tapi Aerri langsung tidak tahu hala ke rumah. Rambutnya dikebelakangkan. Mencari akal bagaimana dia mahu pulang ke rumah. " Jihoon.. "Desis hati Aerri. Perasaan takut sudah menyelimuti diri.

Takut terjadi apa-apa terhadap Jihoon. Aerri pandang ke kiri kemudian ke kanan. Mukanya berkerut. Jungkook yang dari tadi memerhatikan Aerri juga pelik. " noona nak pergi mana ni.. " desis hati Jungkook.

" NOONA! " jerit Jungkook sambil berlari ke arah Aerri. Lantas Jungkook memegang tangan Aerri. " HATI- HATI! " Jungkook menarik Aerri terus kedakapannya.

" Vrommmm "

Sebuah lori lalu dengan laju. Aerri terkejut. Adakah dia sudah mati atau masih hidup? " noona? " Jungkook memanggil. Terus Aerri pandang ke atas untuk melihat Jungkook. Kepalanya betul-betul berada di dada Jungkook dan dapat merasakan setiap degupan jantung.

Terus Aerri menolak Jungkook. Tiba-tiba dia berasa takut. " dia lelaki.. Sama dengan Mingyu.. " bisik hati Aerri dengan penuh kerisauan. " Noona nak pergi mana? Lain kali tengok kereta tu betul-betul.. " Kata Jungkook.

Aerri terdiam. Matanya dipejamkan dan cuba meredakan jantungnya yang masih berdebar. " s...saya... Na..nak balik... " Kata Aerri. " ahh.. Ingatkan noona nak pergi mana.. " jawab Jungkook. " Ta...tapi... " kata-kata Aerri terhenti.

" waeyo? " jawab Jungkook. " S..saya tak ingat rumah saya dekat mana.. Saya kena balik cepat ... " jawab Aerri sambil menekup wajahnya. Berubah air muka Jungkook. Seakan dapat tahu bahawa Aerri sedang bersedih.

" noona tahu alamat noona? " tanya Jungkook lagi. Aerri mengangguk. " kajja.. Saya hantar noona.. Naik motor saya.. "

" Jihoon.. " Ailee memanggil. Berpeluh-peluh dahinya melihat keadaan Jihoon yang mukanya pucat. Sudah 15 minit ditunggu Aerri pulang ke rumah. Jari Aerri diletakkan di hidung Jihoon.

" masih bernafas... " hati Ailee. Ailee mengambil keputusan untuk mendukung Jihoon ke bawah sementara menunggu Aerri pulang ke rumah.

" Jihoon ya.. Bertahanlah... Jihoon kuat.. "

" noona tunggu sini kejap.. Saya pergi ambil motor saya.. " arah Jungkook. Aerri akur. Lantas Jungkook berlari. Kedua belah tangannya digenggam. Risau masih belum hilang.

Love Made From HeavenTempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang