Part 55

358 54 3
                                        

" tolong jaga anak kita dengan baik.. "

" mianhaeyo Aerri.. "

Sekali lagi senyuman Mingyu terukir di bibirnya buatnya. Tangannya di pegang lalu digari dengan kasar. Wajahnya mula ditundukkan. Pegawai-pegawai polis yang berada di situ mula menarik tubuh badan Mingyu masuk ke dalam kereta polis.

Aerri masih lagi terkaku. Yongguk menurunkan pistol yang berada di genggamannya. Lengan Aerri disentuh lembut. " Kau dah selamat Aerri " kata Yongguk perlahan. Yongguk sedar bahawa badan Aerri sudah pun menggigil.

Tanpa berkata lagi tubuh kecil Aerri terus ditarik ke dakapannya. " kau tak perlu takut. Semuanya dah selesai. Mingyu dah tak ada lagi lepas ni dalam hidup kau. " kata Yongguk sambil mengusap lembut ubun-ubun Aerri.

" Yongguk.. "

" Jihoon m..mana? "

Pelukan mereka dilepaskan. Yongguk memandang dalam ke dalam mata Aerri. " Jihoon ada dekat hospital "

" dia perlukan kau "

" lama Jihoon tunggu kau Aerri "

Aerri menitiskan air matanya. " Yongguk bawa aku ke sana. Aku nak jumpa Jihoon " Yongguk mengangguk. Tanpa membuang masa, Yongguk mendukung Aerri masuk ke dalam kereta.

Mingyu ditolak kasar ke dalam kereta polis. Pintu kereta itu dihempas kuat membuatkan Mingyu sendiri terkejut. Matanya dialihkan kearah tepi. " Kai.. " panggil Mingyu setelah melihat Kai yang berada disebelahnya. Kai melihat kearah Mingyu. Riak mukanya tidak ubah seperti memarahi dan membenci Mingyu.

Mingyu mengeluh. " macam mana kau ada dekat sini? " soal Mingyu. " aku tolong Yongguk " jawab Kai dingin. Mingyu mengangguk sambil menahan air matanya dari keluar. " kau buat kerja yang betul Kai " jawab Mingyu sambil memandang kearah luar. Memandang pandangan hutan di situ membuatkannya terasa tenang seketika.

Jawapan yang diberikan Mingyu tadi cukup membuatkan Kai terkejut. Kedua - dua adik beradik itu mengalihkan pandangan masing-masing daripada berpandangan. " Kai.. Boleh tak aku nak minta sesuatu? " soal Mingyu. Kai mengalihkan mukanya kearah Mingyu yang masih lagi memandang kearah luar.

" apa? "

" maafkan aku "

Setitis air mata Mingyu menitis ke pipi. Kata-kata Mingyu tadi cukup membuatkan Kai terkejut. Kai tersenyum. " hyung tak pernah marahkan Gyu sampai hyung tak boleh maafkan Gyu "

" sebab Gyu adik hyung "

Mingyu memusingkan wajahnya untuk melihat Kai. Wajah tenang Kai ditenung. " kau masih anggap aku ni adik kau selepas apa yang aku dah buat selama ni? "

" hyung pun pernah buat salah. "

Mingyu tersenyum sinis. " mesti kau malu ada adik macam aku kan? Macam mana eomma dengan appa dulu benci aku sebab aku ni bodoh " kata Mingyu. " tu kisah silam Mingyu. Hyung tak pernah malu ada adik macam kau. Selama ni hyung pun bersalah sebab tak didik Gyu lepas eomma dan appa bercerai " jawab Kai.

" kenapa kau baik sangat Kai? "

" kalau aku jadi kau. Memang aku benci diri aku ni cukup-cukup "

Love Made From HeavenTempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang