Part 33

698 81 12
                                    

" aku tak kira.. Aku nak breakfast dengan dia juga.. "


Aerri ditarik sehingga kedada bidang Wonwoo. Aerri mengetap bibirnya. Terkejut apabila Wonwoo berpelakuan seperti itu. Matanya dialihkan kepada Jungkook.

Aerri serba sedikit dapat membaca air muka Wonwoo yang langsung tidak berpuas hati dengan Wonwoo. Mereka berdua bertentangan mata. Tanpa Aerri sedari tangannya digenggam erat oleh dua orang lelaki di hadapannya.

" noona.. Kajja ikut Jungkook.. " Jungkook menarik kembali tubuh Aerri. " Kau kena ikut aku Aerri.. " Kali ini Wonwoo menarik kembali tangan Aerri.

Aerri bingung seketika. Apakah semua ini? Kenapa perkara sekecil ini mahu dibesarkan? Aerri mengeluh berat. Kedua belah tangannya yang digenggam oleh Wonwoo dan Jungkook ditepis dengan perlahan.

" Err.. Saya breakfast sendiri.. Jumpa lagi.. " Aerri menundukan tubuhnya dan berlalu pergi dari situ. Wonwoo merengus kasar. Matanya dialihkan pada Jungkook yang masih melihat pemergian Aerri.

" kau suka dia? " Tanya Jungkook sambil menyilangkan tangannya kedada. " tak.. Aku tak pernah suka dia.. "

" then? Kau rebut dia macam tu? Pehal? "

" aku just nak ucapkan terima kasih.. "

" Untuk apa? "

" kau tak perlu tahu.. "

Suasana disitu menjadi renggang seketika. Jujur inilah kali pertamanya mereka berdua begini. Mahu ataupun tidak Jungkook terpaksa mengalah. Dia tidak mahu menuduh kawannya sendiri. Mungkin apa yang dicakapnya itu betul? Tidak mungkin Wonwoo akan jatuh suka pada seseorang dalam masa singkat sebegitu.

Dia kenal siapa Jeon Wonwoo yang sebenar.

" Wonwoo.. Aku minta maaf.. "

" tak pe mungkin kau salah faham.. "

" ye.. Memang aku salah faham.. Sebab aku rasa.. Aku dah mula suka dekat Aerri noona.. "Jujur Jungkook dihadapan Wonwoo. Wonwoo hanya berdiam diri dan tidak langsung menunjukan sebarang ekspirasi muka. " aku harap kau faham perasaan aku.." Kata Jungkook lagi.

" hmm.. " jawab Wonwoo dengan pendek. Jungkook tersenyum tipis kepada Wonwoo. " kajja kita pergi kantin.. " Ajak Jungkook. Wonwoo hanya menganggukan kepalanya.

" nampak eomma? "

" nampak papa.. "

Jihoon tersenyum gembira apabila melihat Aerri yang sedang duduk makan di kafeteria. Biar pun jauh. Cukuplah sekadar mengubat rindunya di hati. " papa janji nanti lain hari kita akan masuk jumpa eomma.. " Kata Yongguk sambil menggosok kepala Jihoon.

Yongguk sudah pun merayu kepada pengawal keselamatan untuk memberi mereka masuk ke dalam bangunan itu. Tetapi pengawal itu langsung tidak memberikan kerja sama. Tidak ada rasa simpati langsung. Sekurang kurangnya fahamlah hati Jihoon.

Jadi Yongguk membuat keputusan untuk memanjat pagar belakang melalui stesen kereta api. " Eomma nampak gembira.. " Jihoon bersuara lagi. " eomma akan lagi gembira kalau dia tahu Jihoon datang.. " Jawab Yongguk dengan lembut.

" Eung.. " Kepalanya diangguk. " papa.. " lengan baju Yongguk disentuh lembut. " Nae? "

" kalau papa boleh bawa Jihoon jumpa eomma.. Mesti papa boleh bawa Jihoon jumpa appa juga kan? Boleh kan? "

Love Made From HeavenWhere stories live. Discover now