Waktunya upacara pelepasan dan penghormatan bagi Hacker-Hacker yang telah berjasa. Beberapa personel Sakhuri terlihat berbaris untuk mengikuti upacara. Para perwira-perwira tinggi pun tidak luput dari upacara itu. Mereka juga ikut berbaris. Para Hacker pun ikut berbaris.
Sebenarnya ini tidaklah seperti upacara, melainkan hanya seperti apel sore hanya dengan peserta yang lebih banyak dan komplek di tambah adanya sesi pelepasan dan penghormatan atas jasa para Hacker yang telah membantu meretas Mafia.
Sampailah di sesi di mana Hagoromo memberikan pidatonya. Semua orang di tempat apel itu pun terlihat serius mendengarkan setiap perkataan-perkataan yang keluar dari mulut Hagoromo. "Saya ingin berterima kasih pada kalian para Hacker yang telah berjasa dalam membantu kami untuk meretas Mafia. Mungkin jasa kalian tidak akan di kenal di luar sana, tetapi di sini, jasa kalian akan selalu di ingkat. Apalagi penemuan yang kami dapatkan dari rahasia yang berhasil kita dapatkan itu sangatlah mengejutkan," ucap Hagoromo.
"Sebagai rasa terima kasih, kami akan memberikan sejumlah uang dan sebuah kenang-kenangan dari Sakhuri. Kuharap setelah kalian keluar dari markas ini, kalian masih bisa menjaga rahasia kalian. Aku mengharapkan kemampuan kalian dalam menjaga rahasia," ucap Hagoromo.
Lalu ia mendatangi ke 12 hacker. Seseorang yang membawa karton pun mengikuti Hagoromo. Hagoromo mengambil sebuah amplop yang isinya cukup tebal dari dalam karton itu dan ia memberikannya satu-persatu kepada ke-12 Hacker. Ia pun kembali ke tempatnya semula dan berkata "kalian bisa bilang kalian di kontrak oleh BARI selama beberapa hari."
"Kuharap 20 juta itu bisa sangat berarti untuk kalian, saya Hagoromo Otsutsuki mengucapkan terima kasih atas jasa kalian," ucap Hagoromo lalu memberi hormat di ikuti oleh peserta apel yang lain.
::==::==::
Setelah upacara selesai, para penanggung jawab pun menjemput Hacker yang menjadi tanggung jawabnya untuk di bawa kembali ke tempat asal mereka. Tapi sebelumnya, para hacker saling mengucapkan salam perpisahan pada teman-teman seperjuangan mereka. Rasa sedih dan bangga bercampur aduk mengusik hati mereka. "Boruto, sepertinya saat-saat yang kita tunggu-tunggu sudah ada di depan mata kita. Jujur, aku merasa berat dengan perpisahan ini, kalian semua sudah menjadi layaknya sahabat bagiku," ucap Reza pada Boruto. "Hmm, aku juga. Ini berat bagiku untuk menyaksikan perpisahan ini, kalian adalah teman terbaik bagiku walau kita baru bertemu beberapa hari yang lalu," ucap Boruto.
"Berkatmu dan Yoga, kita bisa menyelesaikan tugas kita dengan lebih cepat. Kukira ini akan memakan waktu paling cepat 2 minggu, ternyata bisa lebih cepat," ucap Reza. "Ini juga berkat kalian yang membantu, seandainya Cuma aku dan Yoga saja, maka kami tidak akan dapat menyelesaikannya dalam waktu secepat ini," ucap Boruto. Tak lama kemudian, Yoga mendatangi Boruto dan menjabat tangannya.
"Kau adalah Hacker yang hebat dan berbakat, padahal kau lebih muda dari kami semua tapi kau bisa menyaingi kami," puji Yoga. "Haha, tidak hebat juga sih, aku hanya belajar sedikit demi sedikit dan mempraktekan apa yang kupelajari selama kuliah," ucap Boruto tersipu malu. "Terserah kau, asal kau tidak memakai kemampuan meretas itu untuk merugikan orang lain," ucap Yoga.
"Ehem, kalian harus cepat, sebelum matahari terbenam, pesawat yang akan mengangkut kalian sudah harus lepas landas. Waktu kalian satu setengah jam untuk berkemas kemudian meninggalkan tempat ini secepat mungkin," ucap Hashirama. "Kecuali kau Boruto, karena aku masih di sini," ucap Hashirama lagi.
Beberapa menit kemudan, ruangan yang di pakai untuk upacara pun telah kosong menyisakan Hashirama, Boruto dan tentu saja Hagoromo. "Boruto, kudengar kau telah setuju untuk menjadi agen Sakhuri selama 2 tahun?" Tanya Hagoromo. "Ya, aku setuju. Karena ini berkaitan dengan melindungi Techconnec, maka aku akan setuju," ucap Boruto.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehidupan Baru
Fanfictionini adalah sebuah sekuel dari fanfiction dengan judul Si Miskin Boruto. bisa di search di Fanfiction.Net ------------------------ Cinta, siapa yang tak mengenal kata itu. begitu Indah. mendengar kata itu bagaikan berada di laguna berair biru...