"Bagaimana mungkin. Ada orang yang bisa menyusup ke markas dengan pengamanan super dan sangat rahasia ini. Selama bertahun-tahun tak pernah terjadi hal seperti ini. Kuyakin pelakunya adalah orang yang sudah mengenal seluk beluk tempat ini," ucap Hagoromo.
"Sebuah pemberontakan!" ucap Sarah. "Atau Mafia mendapat informasi markas Sakhuri dari orang dalam Sakhuri sehingga mereka mampu masuk dan menyusup," ucap Boruto.
"Jelasnya, ada sangkut tangan Sakhuri dalam tragedi ini. Mulai saat ini, penjagaan markas harus di perketat terutama Laboratorium. 24 jam siaga 2 dan semua anggota Sakhuri wajib terlibat. Dan kalian semua bereskan tempat ini sekarang," ucap Hagoromo.
:
:
:
Malam hari, Onoki menghampiri Hagoromo di ruangannya. "Kami tidak menemukan mereka. Mereka hilang tanpa jejak yang bisa di ikuti. Mereka sudah pasti sangat profesional," ucap Onoki. "hufft, tak masalah. Terima kasih anda mau membantu. Kasus ini harus kita usut lebih dalam karena jika di biarkan, maka penyusup-penyusup akan semakin bertambah dan mudah memasuki markas kita," ucap Hagoromo.
"Aku akan meminta semua prajuritku untuk sering berpatroli di luar. Tapi untuk melakukan itu, mereka harus di beri imbalan yang lebih karena mereka bekerja ekstra," ucap Onoki.
"Tentu, gaji mereka untuk bulan ini akan di naikan 10 persen. Sayangnya aku tidak bisa memberi lebih karena kita perlu uang untuk setiap misi yang kita laksanakan," ucap Hagoromo.
"Tidak masalah. Dengan begitu prajuritku akan bersemangat dalam menjalankan tugas-tugasnya. Aku mau pergi ke luar kota besok. Ada sebuah urusan keluarga di sana," ucap Onoki.
"Silakan. Tapi sebelumnya, siapa yang menggantikanmu sementara?" Tanya Hagoromo.
"Seorang Mayor bawahanku. Dia akan mengatur dan memimpin pasukan bawahanku selama aku pergi," ucap Onoki lalu meninggalkan ruang Hagoromo.
"Mungkin aku terlalu berlebihan menanggapinya. Aku terlalu banyak menaruh curiga padanya. Baiklah akan ku beri dia kesempatan untuk membuktikan dirinya bukanlah pemberontak di Sakhuri," batin Hagoromo sambil menyaksikan Onoki keluar dari kantornya.
::==::==::
Malam hari itu, Hashirama berada di aula bersama Boruto dan prajurit Laskar Sakhuri 5 lainnya. Hashirama ingin menyampaikan seluruh hal yang siang tadi tidak sempat di sampaikan. Penjelasan di sampaikan selama hampir 3 jam dan di sampaikan secara detail dan rahasia.
"Oke sekian. Dengan ini kunyatakan jika tim Laskar Sakhuri 5 siap melaksanakan misi besar ini. Jangan sampai memberi hasil misi yang buruk. Kami mempercayakan misi besar ini pada kalian. Jangan sampai gagal lagi seperti misi sebelumnya," ucap Hashirama.
"Yosh!" Seru semua anggota Laskar Sakhuri 5 dengan lantang.
"Baik. Kalian kupersilakan kembali dan beristirahat. Mulai besok kalian tidak akan di beri tugas apapun. perbanyak latihan menembak dan perbanyak istirahat. Aku akan kembali menyelidiki kasus penyusupan ini," ucap Hashirama lalu berjalan keluar aula. Tak lama kemudian, satu-persatu anggota laskar Sakhuri pun meninggalkan aula menuju kamar masing-masing.
"Boruto! apa kau mau beristirahat sekarang?" Tanya Sarah. "Tidak," jawab Boruto.
"ayo kita ke komandan. Aku ingin mengetahui lebih dalam soal kasus penyusupan ini. Aku yakin ini bakal seru," ucap Sarah.
"Ayo," ucap Boruto.
Mereka pun memutuskan untuk menuju ruangan Hagoromo. Setibanya di sana, ternyata Hashirama sudah berada di ruangan Hagoromo seraya membawa sebuah koper. "Malam Komandan, jenderal!" Sapa Boruto saat memasuki ruangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehidupan Baru
Fanfictionini adalah sebuah sekuel dari fanfiction dengan judul Si Miskin Boruto. bisa di search di Fanfiction.Net ------------------------ Cinta, siapa yang tak mengenal kata itu. begitu Indah. mendengar kata itu bagaikan berada di laguna berair biru...