• Terima Kasih [4]

8.4K 956 142
                                    

Okay aku ganti BGMnya yess
Puter BGMnya yaa biar baper biar nyess😂
Jangan lupa vomment ya biar aku semangat nulis ff lagi











Aku tidak tahu lagi kata apa yang pantas untuk kutulisakan, kalimat apa yang harus kuucapkan. Karena untuk yang kesekian kalinya kau buat aku kembali percaya adanya cinta setelah semua orang yang ku anggap mencintaiku menghancurkan arti kata itu hingga tak bermakna apa-apa bagiku. Jihoon.






















"Kau sudah bangun ?" Tanya Jeonghan

Jihoon menggeliat pelan, "Hmm..." Gumamnya.

Jihoon bangkit dari tidurnya. Namja cantik itu mengernyitkan dahinya, "Kau mau apa ?"

"Aku haus, hyung."

"Tunggu saja disini, biarkan aku yang mengambilkannya..."

Jihoon menggeleng lirih, "Aku juga ingin keluar, hyung. Aku ingin melihat Soonyoung..."

"Kau ini benar-benar keras kepala, Lee. Dia tidak tahu diri, kau pantas bahagia. Pergilah bersama Seokmin, maksudku putuskan Soonyoung dan bukalah hatimu untuk Seokmin, Ji..."

Jihoon tersenyum mendengar juntaian kalimat yang keluar dari mulut Jeonghan. Dia menggeleng pelan, "Aku tidak bisa, hyung..."

"Kenapa ? Kenapa tidak bisa ? Jelas-jelas kau tidak bahagia dengannya"

"–Bahagia itu bisa dicari, hyung."

Jihoon mengibaskan selimut tebal yang membungkus tubuhnya lalu terduduk dipinggir ranjang, "Aku bahagia bersamanya, hyung. Ada satu alasan kenapa aku mempertahankannya."

SoonHoon CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang