Kutepiskan semua persepsi ingin meninggalkanmu. Aku tak ingin. Urusanmu yang ingin menyakitiku bahkan malah meninggalkanku, itu hak mu. Tak apa, patah hati ini sudah biasa. Ini memang bagianku dari Tuhan. Bagianmu? Hanya bahagia, bosan, setelah itu pergi.
Lots of panda,
Tsyafazz
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Semesta
PoetryKamu akan diam saat hatiku menjerit. *** FYI, ini hasil imajinasi dan karya otak sendiri tanpa campur tangan orang lain. Jadi, kalau ingin copast, tolong cantumkan sumbernya. Dan jangan seenaknya mengomentari karya seseorang. Kamu manusia ciptaan Tu...
