Hanya Milikku

346 6 0
                                    

Seulas senyum tak kunjung memudar selepas kamu pergi, bahkan sampai singgah ke alam mimpi. Tatapanmu membasuh hangat. Senyummu merekah-rekah seolah ingin bergelut manja. Tingkahmu lahirkan nyaman laksana ingin berpelukan erat hingga paru-paru kembang kempis kehabisan udara. Sudahlah, kamu bisa pulang kehunianmu. Namun kamu tak akan kuberi pintu keluar dari hatiku. Biarlah, bila kamu kekurangan asupan, mati kelaparan, hingga menjadi abu. Walaupun kamu dobrak pintunya, tak akan mampu kamu hirup udara segar. Kamu milikku. Hanya milikku.

Lots of panda,
Tsyafazz

Sajak Semesta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang