#18

1.4K 80 1
                                    

WARNING!!
TYPO ENYWHERE

*****

Yein dan Jungkook sekarang menyusul yang lainnya.

"Jungkook kau janji tidak akan meninggalkan ku kan?" tanya Yein saat jalan.

"Tidak aku tidak akan meninggalkanmu" jawab jungkook sambil memeluk Yein.

"Itu mereka" ucap yein.

Jungkook dan yein pun segera menyusul mereka.
Tapi tiba tiba Nayeon menyenggol Yein dan mengambil ahlih jungkook. Yeein sedikit terdorong dan untung ada Yoongi yang menangkap Yein.

"Apa apaan kau?!" bentak Taehyung pada Nayeon.

"Aku yang pertama kali mengucapkan untuk Jungkook" ucap Nayeon.

"Kau mengucapkan karena kau menguping pembicaraan kami JALANG!!" ucap Yoongi yang mulai emosi.

"Lepaskan aku" ucap Jungkook sambil menarik tangannya.

"Lihat saja aku akan melakukan hal yang lebih pada Yein" ancam Nayeon sambil menatap Yein.
Yein pun langsung memeluk Yoongi.

"Lakukan lah sebisa mu jalang, tapi ingat aku tidak akan membiarkan mu menyentuh Yein sedikit pun" ucap Jungkook pada Nayeon.
Nayeon pun pergi.

"Baiklah kita lupakan masalah ini. Hari ini kita akan merayakan ulang tahun kookie kita" ucap Taehyung yang langsung merangkul Jungkook.

"Tapi kuenya sudah aku jatuhkan" ucap Yein dengan nada sedih.

"Tak apa kita masih punya makanan dan minuman nya" ucap Jihoon.

"Mari kita berpesta" ucap Yoongi.

Mereka semua pun menikmati malam ini. Mereka tertawa bersama bercanda bersama.
Yein pun pergi menjauh dari mereka. Tidak tau kenapa Yein ingin sendiri. Jungkook pun melihat sekeliling, dan dia tidak menemukan Yein. Jungkook pun mencari Yein di taman.
Jungkook menemukan seorang yeoja yang sedang duduk sendiri.

"Yein, kenapa kau disini?" tanya jungkook.

"Gwaenchana Jungkook" jawab Yein.

"Sini kau pasti kedinginan" ucap Jungkook sambil memeluk Yein.
Yein pun membalas pelukan Jungkook.

"Mian Yein, tadi aku sempat pergi dengan Nayeon, padahal dia sudah menjahatimu" ucap Jungkook.

"Kenapa kau bisa pergi dengan Nayeon?" tanya Yein dengan nada serius, tapi masih berada di pelukan Jungkook.

"Ceritanya panjang, jadi ketika aku ingin pulang dia menghadangku di jalan dan tiba tiba dia mengucapkan selamat untuk ku" jelas Jungkook.

"Lalu" tanya Yein.

"Lalu dia mengajak ku pergi malam ini dan aku pun berpikir dia sudah mengucapkan selamat padaku aku pun hanya menerimanya saja" lanjut Jungkook.

"Tapi kan kau sudah di beritahu Sujeong kalau kau harus ke taman" tanya Yein lagi.

"Nayeon memaksaku, sudahlah jangan memgungkit tentang itu lagi" ucap Jungkook.

"Tapi kau pergi dengan Nayeon Kook, kau jahat, kau tertawa dengannya" ucap Yein yang kini mulai menangis.

"Iya aku tahu, tapi aku mohon maafkan aku Yein, itu hanya salah paham, aku hanya menginginkan mu" jawab Jungkook menenangkan Yein.

"Hiks kau jahat hiks" ucap Yein yang kini mulai tenang.

"Sudah kau tidak boleh menangis lagi, ini terakhir kali kau menangis" ucap Jungkook.

Jungkook dan yein menikmati udara malam yang dingin.

"Soal kemarin yang aku cuek dengan mu aku minta maaf karena itu rencana yoongi oppa" ucap yein.

"Jadi kau berubah itu juga rencana yoongi hyung" tanya jungkook sambil melihat yein.

"Iya itu rencana yoongi oppa aku hanya melakukannya, dan waktu malam hari itu aku menggagalkan rencana nya, karena memintamu untuk memelukmu. Karena aku tidak bisa tidur dengan pelukanmu" yein menjelaskan pada jungkook.

"Dasar kau nakal" ucap jungkook sambil menggelitiki yein.

"Jung..... Jungkook hahahaha ini geli berhenti" ucap yein memohon pada jungkook.
Jungkook pun akhirnya berhenti dia kasian melihat yein.

"Ayo kita kembali" ajak jungkook pada yein.

"Kajja" jawab yein.

Yein dan jungkook akhirnya menyusul yang lainnya.

"Ya, kau habis dari mana saja?" tanya taehyung.

"Kami habis berduaan" jawab jungkook sambil merangkul pinggang yein.

"Kenapa kau tidak mengajakku" tanya taehyung lagi.

"Mengapa aku harus mengajakmu?" jawab jungkook.

"Yak, awas saja kau" ucap taehyung.

"Sudahlah, lagipula taehyung kalau kau diajak jungkook maka kau akan menjadi obat nyamuk aja disana" ucap yoongi.

"Aish, tidak akan karena aku akan mengajak sujeong, lagi pula kau hyung yang akan menjadi obat nyamuk" ucap taehyung mengejek yoongi dan disusul tatapan tajam oleh yoongi.

"Sudahlah mari kita pulang ini sudah sangat malam" ajak yein.

"Besok kan kita libur bagaimana kalau kalian semua menginap di apartemenku saja lagi pula benar kata yein ini sudah sangat malam" ucap jungkook.

"Kalau kita menginap di apartemenmu kita mau tidur dimana?" tanya yoongi.

"Kalian bisa tidur di depan TV disana kan ada sofa yang cukup besar disitu untuk sujeong saja, dan tae hyung dan yoongi hyung kalian tidur di carpet saja, bagaimana?" atur jungkook.

Yoongi menjitak kepala jungkook.

"Yak, hyung sakit" ucap jungkook.

"Apa kau menjadikan kita sebagai penjaga apartemen mu. Dan kau? Kau enak enakan tidur di kasur mu itu" tanya yoongi.

"Ayolah hyung malam ini saja" ucap jungkook memohon.

"Sudahlah hyung kita ikuti saja kemauannya aku sudah tidak tahan dengan aegyonya" ucap taehyung.

"Aish, baikalah" jawab yoongi pasrah.

Mereka semua pun akhirnya menuju apartemen jungkook. Apartemen ini cukup besar hanya saja disana hanya ada satu kamar saja.

*****
Happy Reading

BE MINE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang