#42

1.4K 92 8
                                    

WARNING!
TYPO BERTEBARANN

*****

Sekitar pukul delapan malam mereka sudah sampai di sekolah. Jungkook bergegas turun dan mulai mencari Yein. selama perjalanan perasanya tidak enak. dia terus memikirkan Yein dan kesalahan apa yang ia lakukan pada Yein.

Jungkook melihat Yein sedang berjalan bersama Yoongi. Jungkook bergegas menyusul mereka. terlihat kalau Yoongi sedang menggandeng tangan Yein. Jungkook yang melihat itu pun hanya bisa kesal dan melanjutkan mengejar Yein dan Yoongi.

"Yein tunggu!" teriak Jungkook.

sementara orang yang di panggil berhenti dan menghadap ke belakang. terlihat raut wajah yein berubah. seperti tidak suka jika Jungkook meyusulnya.

"kenapa dengan Yoongi hyung?" tanya Jungkook yang raut wajahnya sudah serius.

Yein hanya diam menundukkan kepalanya. Yein sudah tau dari raut wajah Jungkook jika dia sedang menahan amarahnya.

"Yein lihat aku" ucap Jungkook yang semakin kesal.

"aku yang memintanya" akhirnya Yoongi angkat bicara.
Yein mendongak menatap Yoongi dan Jungkook bergantian.

Jungkook langsung menarik tangan Yein. tapi tangan Yein yang satunya di tahan oleh Yoongi.

"hyung bisa lepaskan tangan Yein?" tanya Jungkook yang masih bisa bersabar.

"tidak. kali ini dia ikut denganku" jawab Yoongi datar.

"ada hak apa kau mengajak Yein?" tanya Jungkook yang sudah tidak bisa mengontrol emosinya.

Yoongi diam tidak menjawab pertanyaan Jungkook.

"hyung sekarang bisa melepas tangan Yein?" ucap Jungkook.
Yein yang melihat Jungkook marah akhirnya dia angkat bicara.

"Oppa lepaskan aku akan ikut dengan Jungkook" ucap Yein.

"tapi-"

"gwaenchana" ucap yein.
tidak lama Yoongi melepskan tangan Yein.

Jungkook langsung menarik tangan Yein dengan kasar. pasalnya kini Jungkook tengah menahan emosi. Yein hanya bisa menahan tangannya yang sakit.

Jungkook membukakan pintu untuk Yein dan menyuruh Yein untuk masuk. setelah memastikan Yein masuk Jungkook berlari beralih ke kursi pengemudi.

Jungkook menyetir dengan kecepatan penuh. Yein tidak berani berbicara ketika Jungkook sedang marah. Yein hanya bisa berdoa semoga mereka selamat. Jungkook yang melihat Yein memejamkan mata menurunkan kecepatan mobilnya menjadi normal.

tidak ada percakapan di dalam mobil. suasana menjadi canggung. sebenarnya Yein ingin meminta maaf tapi ketika melihat raut wajah Jungkook dia harus memikirkan keputusannya kembali.

tidak lama mereka telah sampai di apartemen. Jungkook langsung turun begitu saja tanpa menhiraukan Yein. Yein hanya mengembuskan nafas pasrah. memang semua ini juga kesalahannya. seharusnya dia menanyakan Jungkook dulu bukannya mendiaminya bahkan menjahuinya.

Yein langsung membersihkan badanya di kamar mandi. dia melihat Jungkook bejalan ke arah balkon kamar. biasanya jika Jungkook berada di balkon dia sangat stres atau memikirkan sesuatu.

Jungkook pov

kenapa? kenapa harus Yoongi hyung?
aku tidak suka melihat mereka tadi bergandengan.

aku dianggap apa di matanya. padahal jelas jelas aku sedang mengkhawatirkannya.

sempat tadi aku ingin memukul Yoongi hyung tapi aku menahannya dan baimanapun dia sudah ku anggap hyung ku sendiri.

BE MINE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang