#43

1.4K 93 6
                                    

WARNING!

TYPO BERTEBARAN

*****

Selama perjalanan menuju sekolah Jungkook mengendarai mobilnya diatas rata rata.  Jungkook tidak melihat jika di depan terdapat lampu lalu lintas. akibatnya Jungkook menginjak rem dengan dadakan sementara di depan ada seoarang yeoja yang sedang ingin menyebrang jalan. Yeoja tersebut terkejut saat melihat mobil dengan kecepatan yang tinggi hampir manabraknya. untung Jungkook dengan sigap membanting stir mobil.

Jungkook langsung keluar dari mobilnya dan melihat keadaan yeoja tersebut. yeoja itu terjatuh. Jungkook langsung menolongnya.

Jungkook sangat terkejut. ternyata yeoja yang hampir di tabraknya adalah Jung Eunha. mantan kekasihnya.

"Eunha?" ucap Jungkook terkejut.

Jungkook membawa Eunha ke tepi jalan. kaki Eunha terkilir jadi Jungkook harus menuntunnya.

"terimakasih Jungkook" ucap Eunha.

"kenapa kamu tidak berhati hati?" tanya Jungkook cemas.

Eunha yang mendengar Jungkook berkata begitu langsung mengembangkan senyumannya.

"kau mengkhawatirkanku?" tanya Eunha dengan wajah yang sangat senang.

"bukan. kalau kau kenapa kenapa aku juga yang salah" jawab Jungkook datar.

Sementara senyum Eunha langsung luntur dan tergantikan dengan wajah kesal.

Jungkook memeriksa kaki Eunha yang terkilir. Eunha terus saja memandang wajah tampan Jungkook dan enggan memutuskan pandangannya.

"kakimu hanya terkilir sedikit. mungkin beberapa hari akan sembuh" ucap Jungkook.

"lalu aku bagaimana menuju ke sekolah?" tanya Eunha.

"emm. aku akan menghentikanmu taxi" ucap Jungkook.

"kau hampir menabrakku Jungkook. kau juga harus bertanggung jawab" ucap Eunha kesal.

"aku kan sudah membantumu mengentikan Taxi" jawab Jungkook.

"seharusnya kau mengantarku. kakiku sangat sakit" ucap Eunha memohon dengan memasang wajahnya yang sangat melas itu.

"ARGHHHH. itu semua juga gara gara kau" ucap Jungkook dengan kesal.

"Kenapa kau menyalahkan ku? Jelas jelas disini aku yang menjadi korban" ucap Eunha dengan mengeluarkan air matanya.

Jungkook yang melihat itu pun mau tidak mau menenangkan Eunha yang menangis. Kini mereka ada di pinggir jalan yang terbilang cukup ramai. Jika semua orang melihat Eunha menangis, bisa bisa semua orang berpikiran yang tidak tidak terhadap Jungkook.

"Baiklah" hanya itu kata yang di ucapkan Jungkook.

Eunha hanya tersenyum penuh kemenangan.

'Sebentar lagi Jungkook kau akan kembali denganku lagi' batin Eunha dengan senyum merekahnya.

Mobil Jungkook kini telah melaju meninggalkan jalanan tadi dan menuju ke sekolah. Selama di perjalanan Jungkook hanya diam tanpa membuka suara.

"Kookie" panggil Eunha. Manja.

"Sudah saya katakan. anda jangan pernah memanggil dengan sebutan itu lagi" ucap Jungkook penuh penekanan. Dan di tambah kini Jungkook berbicara dengan Eunha menggunakan bahasa formal.

Eunha terkejut. Tapi dia berusaha untuk bersikap biasa saja.

"Kau ingat tidak waktu kita jalan jalan. Kita naik mobil ini bersama juga tanganku selalu kau pegang" ucap Eunha.

BE MINE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang