PART 7

1.2K 57 3
                                    


"Ify, anak mama akhirnya datang juga~" sambut Mama Ify di ruang makan. Ia pun memeluk mamanya erat seperti sudah tidak bertemu beberapa tahun, padahal baru beberapa hari ia bertemu dengan mama nya itu.


"Rio sayang apa kabar?" Mama Ify pun memeluk Rio dengan erat dan penuh kasih sayang.


"Baik kok tante. Maaf jarang mampir kesini" Rio memamerkan senyum mautnya.


Ify yang melihatnya pun hanya tersenyum sinis. Kenapa senyuman itu hanya ia perlihatkan ke mamanya saja. Dasar bermuka dua...


"Ayah kemana ma? Belum pulang?" Tanya Ify sambil mengambil posisi duduknya


"Sebentar lagi kok. Gabriel yang jemput ayah pulang" Jawab mama Ify sambil membereskan hidangan di meja makan . Ify hanya megangguk-anggukan kepalanya.


Tak lama Gabriel dan ayah Ify pun datang. Ify dan mama Ify pun menyambut kedatangan mereka.


"Hai bawel!" Goda Gabriel sambil mencubit kedua pipi Ify. Si empunya pun berontak dan membalas perlakuan Gabriel. Menyadari tak hanya mereka berdua disana, Ify tak sengaja melihat kearah Rio. Ternyata dia acuh tak memperhatikan, ia terlalu fokus dengan handphonenya.


Mereka pun makan bersama sambil bercerita tentang kegiatan yang mereka lakukan kemarin-kemarin.

--------------------------------------------------


Waktu sudah menunjukkan pukul 22.00 WIB Gabriel dan Rio sudah banyak berbincang dengan orang tua Ify


"Hmm Ify kemana ya? Fy ! Ify!Gabriel sama Rio mau pamit nih"teriak mama Ify dari bawah lantai bawah.

"Saya tahu Ify dimana kok tante" Gabriel langsung melangkahkan kakinya menuju halaman belakang. Benar saja dilihatnya dari jauh Ify sedang tidur di Gazebo dengan sebuah majalah ditangannya.


Rio memandang Gabriel dari kejauhan yang sedang menghampiri tempat Ify berada. Dilihatnya Gabriel menemukan Ify sedang tertidur. Ia pun mengambil majalah yang ada di tangan Ify dengan perlahan takut membangunkan tidur nyenyaknya. Sejenak Gabriel menatap wajah polos Ify yang sedang tertidur itu. Diusapnya pipi halus Ify dengan lembut. Rio yang sedari tadi melihat adegan demi adegan itu pun akhirnya memutuskan untuk berbalik arah dan kembali ke dalam ruangan. seperti ia merasakan panas padahal sekarang sudah malam hari.


Dan akhirnya Gabriel pun mengangkat tubuh Ify di kedua tangannya dan segera membawa Ify ke kamar yang ada di lantai 2. Ia baringkan Ify dengan penuh hati-hati. Tak lupa ia selimuti ify hingga menutupi setengah tubuhnya,


"Good night" Gabriel mendaratkan kecupan di dahi Ify hingga beberapa detik berharap kecupannya itu mengantarkan Ify kedalam mimpi yang indah.


-----------------------------------------------------------


Gabriel dan Rio akhirnya pulang ke rumah mereka. Rumah yang sudah lama tidak ditinggalinya ini terasa sunyi seperti tak berpenghuni. Para pembantunya kini sudah tertidur hanya Gabriel dan Rio saja yang masih terjaga.

Remember MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang