Oh, It's You

2.1K 305 95
                                    

"Oh........ternyata Eunwoo yang Jisoo maksud tuh kamu."

Wanita yang berusia sekitar 40-an akhir tersebut menatap Eunwoo dengan datar, sementara cowok itu membalas tatapan tersebut dengan senyuman angelic-nya yang khas, nggak keliatan terintimidasi sama sekali.

"Iya, Tante Chaewon. Pacarnya Kak Jisoo untuk sekitar satu tahun belakangan itu aku, Cha Eunwoo," responnya sambil menundukkan kepala dengan sopan. "Gimana kabar Tante sama Om?" Lanjut Eunwoo sambil menoleh bolak-balik antara Joongki dan Chaewon.




"How is it that dia masih kalem banget depan ortu pacar kayak gitu?" Bisik Mark ke Guanlin di samping, matanya nggak lepas dari situasi yang entah kenapa terkesan tegang banget.

"Dunno, latian dulu kali di pesawat," bisik Guanlin balik. "More importantly, don't you think that nyokapnya Kak Jisoo datar banget dan rada nakutin?"

Lisa yang mendengar pembicaraan dua cowok paling muda itu mendengus geli. "Look who's talking. Ekspresi default lo sama Tante Chaewon tuh 11-12, Kuaci."

Guanlin rolled his eyes dan mau membalas omongan Lisa pas Mark udah mendahuluinya.




"The thing is Kak, muka Tante Chaewon itu mirip banget sama Kak Jisoo yang always smiling, so for us to see identical faces tapi punya ekspresi default yang beda banget kan nakutin? Coba aja bayangin Kak Jennie nyengir all the time, I bet you kita semua bakal merinding."

"You shouldn't see my mother then, orang banyak yang bilang gue mirip dia but she's always smiling."

Mark yang mendengar suara di belakangnya itu konstan langsung balik badan sambil cengegesan.

"Hehehehe, it's not like that sayang, aku masih mau kok ketemu Om sama Tante pas mereka ke sini. Let me, please?"

"Tch, dasar bucin," cibir Guanlin ke arah punggung Mark, bikin Lisa di sebelahnya mengangguk-angguk.




Berjarak kurang lebih dua meter di depan mereka, Jisoo yang daritadi sesekali ngeliatin—to make sure that mereka nggak ada yang hilang—lalu menghela napas dan menoleh ke arah Eunwoo dan kedua orangtuanya.

"Maaf Ayah, Bunda; tapi boleh nggak kita pulang dulu? Kasian kan Eunwoo kalo baru turun pesawat udah diinterogasi, belum yang lain juga."

Joongki tersenyum kecil sambil mengusap kepala Jisoo. "Iya juga ya? Maafin Ayah sama Bunda ya cantik, kita terlalu semangat soalnya kamu baru bilang pas Christmas kalo Eunwoo dan yang lain juga bakal ikut ke sini."

Chaewon mengangguk. "Lagian salah kamu juga. Orangtua mana yang nggak heran pas anak perempuan satu-satunya yang nggak pernah bilang punya pacar tau-tau bawa buat dikenalin?"

Jisoo tertawa pelan. "Kayak orang hamil aja lah Ayah, Bunda; mereka pasti diem-diem dulu pas trimester pertama karena takut udah ngomong dan tau-taunya keguguran kan? Prinsipnya sama."

Chaewon mengangguk-angguk. "Hm ya, masuk akal," balasnya, lalu tiba-tiba melotot.




"Kenapa tapi kamu pake argumennya hamil? Kamu nggak hamil kan, Jisoo? Because I swear to God, kalo kamu hamil dan baru bilang ke Bunda sama Ayah di bulan keempa—"

[5] It's Inevitable, Really | Astro × BlackPink × NCT × Seventeen × Wanna OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang