The "Food and Beverage" Couple #1 | So Other Guys Can't Look at You

3K 368 42
                                    

Setelah beberapa bulan, Guanlin sekarang udah agak keliatan aslinya a.k.a dia tuh sebenernya orang yang seneng skinship.

Rosé awalnya agak kaget pas dia nyadar akan hal itu, tapi dia diemin aja. Lagian as much as she thinks Guanlin yang dulunya malu banget buat setiap skinship itu cute, dia juga nggak pingin cowoknya malu kayak gitu terus-terusan.

Selain itu, skinship yang Guanlin lakukan bisa dibilang masih dalam batas-batas wajar aja buat anak seumuran dia; so why not?




Kayak sekarang contohnya dimana mereka lagi gandengan tangan di H&M, Guanlin lagi liat-liat kemeja yang ada di rak.

"Ini bagus nggak sih, Wine?" Tanyanya sambil menunjukkan kemeja jeans lengan pendek ke Rosé.

Rosé kemudian meraba kemeja tersebut, memeriksa bahan dan juga modelnya. "Bagus kok both fabric dan modelnya, beli aja. Model yang kayak gini bisa lo pake jadi outer juga soalnya."

Guanlin mengangguk-angguk, kemudian melepaskan genggaman tangan mereka. "Bentar gue coba dulu."




Cowok itu kemudian men-double kaos yang dia pake dengan kemeja tersebut. "What do you think?" Tanyanya.

"Bagus kok! Kuaci gue kan selalu ganteng no matter what," balas Rosé mengedipkan sebelah mata sambil memberikan a thumbs-up ke Guanlin, yang cuma rolled his eyes in amusement in return.

"Yaudah gue ambil ini," kata cowok itu kemudian celingak-celinguk nyari shopping bag.




"Anyway Kuaci, gue mau ke sana ya; mau liat cela—" Omongan Rosé yang baru jalan nggak ada setengah langkah terputus pas Guanlin tiba-tiba merangkul lehernya dari samping, bikin cewek itu balik ke tempat asalnya.

"Anyway Kuaci, gue mau ke sana ya; mau liat cela—" Omongan Rosé yang baru jalan nggak ada setengah langkah terputus pas Guanlin tiba-tiba merangkul lehernya dari samping, bikin cewek itu balik ke tempat asalnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bareng gue aja. Ngapain misah sendiri-sendiri kayak lagi ribut."

Rosé mendongak ke arah Guanlin dan mendengus. "If you don't want to be apart then just say so, Kuaci," katanya lalu menoel hidung cowoknya itu, sementara Guanlin smirked in return.

"Whatever you say, Wine."

***

"Kuaci, ini bagus nggak?"

Rosé mengangkat shorts bermodel high-waisted, yang Guanlin raba dan perhatiin sebentar sebelum noleh balik ke ceweknya dengan muka datar.

[5] It's Inevitable, Really | Astro × BlackPink × NCT × Seventeen × Wanna OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang