Yang patah tumbuh, yang hilang berganti Yang hancur lebur akan terobati Yang sia-sia akan jadi makna Yang terus berulang suatu saat henti — Banda Neira, Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti.
***
Author POV
"Chel, kemarin lo kenapa?"
"Ya lo pikir gue apaan nggak bisa sakit?" Balas Rachel santai.
"Ya mana gue tau." Gumam Darrell. "Jangan bilang ini ada hubungannya sama foto Daniel yang udah hilang dari ig lo." Selidik Darrell.
"Nanya mulu kayak kasir Alfamart." Protes Rachel.
"Ya kan gue sayang sama lo." Gumam Darrell tanpa sadar.
Rachel menoleh, menatap Darrell tak percaya, "Apa?"
Darrell tersadar, "Ah enggak, gue bilang gue sayang sama lo sebagai kakak." Balasnya sedikit gelagapan.
Jadi gue cuma dianggep adik doang? Ah harusnya lo sadar Chel, lo nggak ada apa-apanya dibanding Kia. Gumam Rachel dalam hati.
"Iya gue tau."
"Jadi kenapa lo bisa sakit?"
"Pendekar juga butuh istirahat kali kak." Balas Rachel enteng.
"Pendekar apaan lo? Pendekar dari goa hantu?"
"Serah lo dah, gue mau pulang, bye !" Rachel bergegas meninggalkan Darrell.
"Lah, bocah." Ujar Darrell tak habis pikir.
Gue bukan pendekar kak, apalagi pendekar dari goa hantu, gue ini veteran, seseorang yang pernah berjuang. Batin Rachel sebelum benar-benar pergi dari kantin.
Tanpa mereka sadari, ada dua pasang mata yang memandang keduanya dengan pandangan tak suka. Orang itu adalah Cella dan Keysha.
***
Darrell tiba di apartemen, badannya benar-benar terasa sangat lelah, padahal dia tidak melakukan aktivitas fisik yang berlebihan hari ini.
Dia merebahkan tubuhnya pada kasur, melihat atap kamarnya yang sengaja dicat biru.
Dia terdiam kemudian memejamkan matanya, merenung beberapa saat. Merenungi apa yang telah dilakukannya hampir tiga semester ini.
Matanya kembali terbuka, diraihnya sebuah foto di nakas dekat tempat tidurnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Key, aku kangen." Ujar Darrell memulai monolognya.
Tak terasa lagi-lagi air matanya luruh, "Cuma kamu satu-satunya perempuan yang bisa buat aku jadi lemah kayak gini Key."
