Boneka - Kaneshiro Goushi

531 50 28
                                    

Part ff kilat ini didedikasikan kepada putriyuuki (3/2)! Epy suit seventeen adique iparkoe!

Semoga suka :)

"[Name], ada yang harus kita bicarakan."

Jantung gadis itu seketika berdesir lebih kencang. Ucapan itu terdengar amat penting. Terutama subjek yang membicarakannya adalah kekasihnya, Kaneshiro Goushi.

Kini mereka berada di sebuah kafe. Dipenuhi semilir kopi susu yang menguar seisi ruangan. [Name] mengusap cangkir porselen putih berisi café au lait yang tersisa seperempat. Ada jejak kecanggungan yang menyeruak di antara keduanya.

"Bicarakan saja." [Name] refleks sudah meneguk ludah.

Goushi mengusap tengkuk. "Kau tahu ... jadwal kita tidak sama. Bisa berkumpul seperti ini juga sangat jarang buatku. Jadi ...."

Iris [Name] melebar. "Jadi ini kabar buruk?"

Pemuda itu tidak berani menatap iris [Name]. "Benar. Mari kita tidak saling bertemu mulai saat ini, terhitung besok ...."

Kalau tadi jantungnya berdesir tak keruan, kini [Name] merasa seakan tiada detak lagi. Seolah darahnya menyedot semua tenaganya. Ucapan Goushi bagaikan mesin penyaring. Mengosongkan segala pemikiran terkecuali satu hal: ajakan untuk tidak bertemu satu sama lain.

Boneka

Pair: Boyfriend! Police! Kaneshiro Goushi x Girlfriend! Doll Maker! Reader

Warning!
Goushi sangat berpotensi OOC. Harap maklum.

B-Project (c) MAGES

Plot (c) agashii-san

.

.

.

[Name] mencoba untuk tidak menangis. Ya, dia menyukai Goushi tingkat akut.

Goushi memang tidak menyatakan mereka akan putus hubungan. Atau belum, bisa jadi sekadar aba-aba sebelum mencampakkannya beberapa saat kemudian.

"Kenapa? Apa alasannya?" [Name] tidak terima, berdiri menarik dasi Goushi. "Aku tidak akan membiarkanmu pergi sebelum kau menjelaskan semuanya."

Pemuda berkemeja biru muda menahan kepalan [Name] yang kunjung mempererat tarikan. "Aku akan tercekik kalau kau melakukannya! Oi, sadarlah! Kita tidak hanya berdua di sini!"

"Lalu? Apa kau tidak menyukaiku lagi?" Alis [Name] tertaut dalam.

Iris Goushi menyipit, tampak gemas dengan maksud gadis itu. Jemarinya beralih mencubit kedua pipi [Name]. Cukup keras sehingga gadis itu mengaduh.

"Bukan! Aku belum selesai bicara. Jadi, aku dimutasikan ke Okinawa selama tiga bulan."

Entah [Name] harus merasa lega atau tidak, yang jelas Goushi tidak memutuskan hubungan mereka seperti yang ada di bayangannya.

Okinawa, salah satu bagian kepulauan Jepang yang terpapar iklim subtropis. Terkenal dengan pantai yang eksotis. Dan artinya, ada banyak gadis cantik di sana.

"Kau tidak mengajakku?" [Name] melirik Goushi lekat-lekat; memberi tatapan puppy eyes.

Goushi menggeleng cepat. "Tidak. Pertama, aku dipindahkan ke sana untuk patroli sekitar pantai untuk memangkas kasus pelecehan dan kriminalitas."

𝐵-𝑝𝑟𝑜𝑗𝑒𝑐𝑡: 𝐷𝑟𝑒𝑎𝑚𝑦*𝐹𝑎𝑛𝑡𝑎𝑠𝑦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang