Love you Bad girls (COMPLETED)

34

Happy reading dan jangan lupa vote gaes.
Kalo bisa follow sekalian jangan jadi pembaca setia aja yaa 😆
Typo bertebaran!!!!

****

"APA CACA PERGI." teriak keyla dan grace. Saat ini mereka dirumah caca. Ingin memberikan oleh-oleh juga kangen-kangenan. Tapi yang mereka dengar malah caca pergi kuliah di luar negeri.

"gimana bisa bang?"

"iya bang dia aja gak bilang ke kita!dia mana bang?"

Tanya mereka bergantian. Marcel hanya diam menatap kedua sahabat adiknya yang sudah di anggap adik olehnya pula.

"iya dia pergi kuliah dan dimana itu abang juga gak tau. Dia pergi dadakan."

"hah. Dadakan apa dia ada masalah bang?" tanya grace. Marcel mengangkat bahu tak tahu.

"duh coba telpon deh key." kata grace.

"percuma nomornya gak aktif. Dia sudah matiin semua alat komunikasi bahkan sosmed juga." jelas marcel membuat keyla dan grace lemas.

"baru seminggu gue pergi dia malah ngilang gitu aja." gumam grace.

"tau gini gue gak pergi honeymoon." gumam keyla pula.

Marcel menghela nafas "lo pada tenang aja caca baik-baik aja pasti disana. Gue harap lo pada jangan cari dia. Kalo dia udah tenang dia akan balik kesini. Gue minta lo pada jangan bilang ke darren dan farel terutama gilang." kata marcel membuat mereka menatap marcel bingung.

"jangan bilang ini ada sangkut pautnya sama gilang bang." kata keyla curiga.

"abang pasti tau masalahnya kan bang. Cerita dong ke kita." bujuk grace pula.

Marcel menantap mereka. "lo cari tau sendiri aja yaa. Gue males bahasnya."

Keyla mendengus kesal. "ayolah bang cerita bang."

"nanti juga lo tau key. Udah ah gue mau ke kantor nih."

"huh yaudah deh kita balik." kata grace.

Marcel menatap ke dua sahabat adiknya itu memasuki mobil keyla. Dia menghela nafas pasrah "semoga lo baik-baik disana dek." gumamnya sendiri.

***

"loh kamu kenapa yang?" tanya farel bingung saat grace masuk ke ruangannya dengan lemas.

Grace menatap kekasihnya itu. "caca pergi." katanya lirih.

"maksudnya apa yang?"

"caca ninggalin aku rel. Caca ninggalin keyla." jawabnya meneteskan air mata. Farel langsung bangun dari kursinya dan memeluk grace.

"ada apa hm? Cerita sama aku."

"caca pergi rel. Dia keluar negeri rel. Dia gak pamit sama aku." jawab grace menagis kencang dipelukan farel.

farel kaget "bukannya dia bakal kuliah disini ngapain dia keluar negeri?"

Grace menggeleng lemah "aku gak tau. Tapi aku yakin ini ada hubungannya sama sahabat berengsek kamu itu."

"apa maksud kamu grace."

"tadi sebelum kesini aku ngeliat di masuk ke restoran dengan anak kecil digendongannya juga wanita yang menggandeng lengannya." cerita grace membuat farel menegang. Grace bisa merasakan farel pasti tau sesuatu.

"kamu pasti tau ini yakan. Kamu nutupin sesuatu dari aku rel." kata grace melepas pelukan farel. Ditatapnya farel tajam sedangkan farel sedangkan yang di tatap membuang muka.

"jawab aku kamu pasti tau yakan." teriak grace.

Farel mencoba memegang tangan grace dengan cepat grace menghindari farel.