25

99.1K 4.2K 9
                                    

Malam ini mereka akan membuktikan perkataan caca. Bahkan sangking penasaran grace sudah memboking tempat yang stategis untuk melihat siapa wanita maupun pria yang akan dijodohkan pada keyla maupun darren.

Caca dan grace bahkan dila pun sudah berada dirumah caca sejak tadi sehabis pulang dari kantor mario. Sedangkan keyla langsung pulang kerumah.

Mereka bertiga sudah sibuk dengan dandanan masing-masing dikamar caca. Kebetulan pula kata mario sekalian dinner.

Caca

Grace

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Grace

Grace

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dila

Setelah selesai dandan mereka segera turun ke bawah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah selesai dandan mereka segera turun ke bawah. Disana sudah ada mario gilang serta farel.

"wow kalian dinner aja cantik gini gimana di pelaminan." goda mario membuat dila merona. Sedangkan caca dan grace memutar bola mata malas.

"udah deh yuk jalan sekarang. Tadi key udah line dia udah disana." ajak caca.

Mereka segera naik ke mobil masing-masing. Bukan karna apa masalahnya mana mungkin mereka berenam naik ke satu mobil.

"caca."

"hmm"

"caca."

"apa lang?" tanya caca menatap gilang yang sedang mengemudi.

"harus ya bajunya gitu?"

Caca mengernyit dahi "ada yang salah lagi dengan baju aku?"

Gilang menangguk "terlalu seksi jadi pengen ngurung kamu di kamar kalo gini." pengakuan gilang sontak membuat caca melongo. Gila pacarnya satu ini eh emang cuma satu sih. Ngomong gak pake direm lagi.

Dipukulnya bahu gilang "mulutnya gak bisa di rem ya."

"yaa bener loh sayang. Kamu itu terlalu seksi menurut aku." katanya kalem. Wahh apa tadi dia bilang sayang. Gak salah denger kan caca. Ditatapnya gilang hingga gilang menghentikan mobilnya di pinggir jalan.

"kenapa ngeliatnya gitu amat sih, aku tau kok aku tampan."

Caca memutar bola mata "dih pd banget sih kamu."

"loh bener kan. Ngaku aja emang aku tampan yakan."katanya mengedipkan mata.

"ish apaan sih. Udah deh jalan kita telat loh."

"aku bakalan jalan tapi cium dulu." ujarnya sambil mendekatkan wajahnya. Sontak caca menoyor kepala gilang. Biarlah dia dibilang kualat kali ini.

"dasar mesum jalan sekarang." kata caca ketus. Gilang mengangguk dan dengan cepat dia mencium pipi caca membuat sang pemilik terpaku.

Setelah sadar dipukulnya bahu gilang
"dasar mesum lo ya ihh gilaaaaanngg." pekiknya sedangkan gilang tertawa terbahak.

"aauuhh udahh yang....ampunn...sakittt yang....aaaagghh." dengan sigap gilang menangkap tangan caca. "udah yaa ampun sakit tau yang."

"yang yang peyang lo." ketus caca lalu berusaha menarik tangannya yang di pegang gilang. "ihh gilang lepas gak." kata caca melotot.

Gilang menarik hidung caca pelan. "matanya biasa aja buk nanti keluar loh." kata gilang seraya melepas tangan caca.

"kamu sih nyebelin."

"nyebelin gini kamu suka kan." goda gilang membuat caca mencibirnya.

****
Mereka sudah berkumpul di satu meja didekat tempat keyla dan keluarganya. Tapi keluarga yang akan di jodohkan dengan keyla belum juga terlihat.

"mana nih prianya. Gue yakin dah itu pasti darren." kata caca

"tapi menurut gue bukan deh ca."

"gak mungkin grace. Gue yakin deh soalnya tempat dan waktu aja sama yakan."

Grace mengangguk membenarkan. "iya sih ca, tapi gue udah meriksa nama yang boking ya ada dua keluarga ca."

Sontak mereka membelalak mata.

"hah, serius lo grace."

"serius bang. Ada keluarga zwen sama keluarga holic."

"holic keluarga darren kan rel."

"iya deh kalo gak salah."

"WHAT JADI...SIAPA DONG..." teriak caca membuat gilang segera menutup mulut kekasihnya itu.

"mulut lo ca toa amat." cibir grace sedangkan caca memukul tangan gilang yang membekap mulutnya itu.

"huaahh lo gila ya mau bunuh gue." kata caca sambil mengatur nafasnya.

"kamu sih pake teriak gitu."

"kan kaget wajar dong." gerutu caca.

"ehh itu ada yang duduk di tempat keyla." kata dila membuat mereka mengalihkan pandangan ke arah tempat keyla.

Benar saja disana sudah ada pria paruh baya dan wanita yang sepertinya istrinya.

"tapi mana pria yang mau di jodohin itu yaa?" gumam dila.

"iya juga mana prianya kok gak ada sih."

"jangan bilang bapak tua itu yang mau di jodohin sama keyla." kata caca membuat mario menjitak dahi adiknya itu.

Caca meringis dibuatnya. "lo apaan sih bang ih."

"lo sih asal aja mana mungkin mama mau jodohin anaknya sama pria tua itu ca."

"bener juga sih." gilang dibuat gemas dengan kekasihnya hari ini. Pasalnya hari ini kayaknya otak caca kegeser deh.

"ehh itu kan caca itu.....kayaknya gue kenal deh." kata grace membuat mereka menatap pria yang berjalan ke arah tempat keluarga keyla dan keluarga pria yang akan di jodohkan itu.

caca membelalak mata "itu kan..... Ngapain dia di situ."

Mereka berpikir dan melongo "jangan bilang...." gumam mereka bersamaan.

"di jodohin sama diaa" lanjut caca membuat semua terpaku. Bahkan keyla juga membeku di tempat.

Love you Bad girls (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang