Happy reading dan jangan lupa voment gaes.
Typo bertebaran!!!!*****
cantik tapi jomblo." sindir darren.
"eiss enak aja pacar gue di samping gue ini." kata caca santai.
Darren tersenyum miring bahkan farel keyla dan gracepun tersenyum miring.
"lo beneran pacar dia ca." goda keyla
"kenapa lo gak setuju gitu nanti gue bawa lari loh dia kalo gak lo restuin." kata caca.
"lariin aja kita gak masalah kok." ujar grace.
"kita malah setuju banget ca." ujar darren dengan senyum miring membuat caca curiga. Di putaran kepalanya ke samping tempat dave duduk tadi. Sontak dia membeku dibuatnya.
"hey caca."
"gilang." ucap caca pelan.
*****
Caca melihat dave yang ternyata ada dalam pangkuan gilang. Dia beralih ke para sahabatnya. mereka menatap caca dengan sendu. Pasrah...yaa caca pasrah lagi pula dia kesini untuk mengucapkan selamat pada gilang bukan. Kuat harus kuat. Cukup ucapkan selamat saja caca yakin pasti bisa.Caca tersenyum pada sahaabatnya lalu menatap gilang lagi.
"hai lang. Apa kabar? Ah, bodoh ngapain ya gue nanya kabar lo udah jelas baik kan. Ehh, selamat yaa buat pernikahan lo." ujar caca mengulurkan tangan pada gilang dengan senyum. Meski hatinya tidak bisa dibohongi.
Gilang memberikan dave pada darren dan Gilang membalas uluran tangan caca dan di genggamnya erat bahkan tidak ingin dilepaskannya lagi.
"caa aku kangen sama kamu." ucap gilang lirih membuat caca menegang sedetik.
Caca berusaha membuat dirinya rilex.
"emm sorry bisa lepasin tangan gue. Nanti istri lo liat bisa salah paham." ucap caca pelan meski tidak rela tapi caca sadar dia gak bisa nahan gilang lagi kan.
Gilang bukan melepas malah menarik caca kepelukan gilang. Caca membeku dibuatnya.
"aku kangen kamu ca. Aku sayang kamu please jangan pergi lagi." bisik gilang di telinga caca.
Caca sadar ini gak bener dengan usaha yang cukup mengambil tenaga. Meronta padahal yang kita lawan pria bukankan sia-sia. Pria terlalu kuat kan.
"gilang lepasin gue sekarang." ucap caca datar. Dengan enggan gilang melepaskan caca meski sekarang tangan gilang melingkar erat di pinggang caca.
"apa yang lo lakuin gilang. Ini tempat umum gilang. Banyak yang liat lepas gak sekarang." ucap caca berusaha melepaskan tangan gilang yang berada di pinggangnya.
Gilang tersenyum miring "jadi kalo bukan tempat umum gak masalah bukan! Kalo gitu kamu ikut aku sekarang." gilang menarik caca bangun dari kursi dan menariknya keluar aula tempat acara berlangsung.
Caca meronta meminta gilang melepaskannya. dia melihat kebelakang dan ternyata sahabatnya mengikuti mereka.
Dia menatap sahabatnya itu dengan tangan yang masih di tarik pelan oleh gilang.
"lepas lang. Lo kenapa sih ih. Gue gak mau dikira ngerusak hari bahagia lo sama istri lo ya lang. Lepas sekarang." pekik caca tertahan. Tapi gilang hanya mengabaikannya. Mereka masuk ke lift diikuti yang lainnya.
"bisa kalian suruh dia lepasin gue sekarang. Please key grace gue gak mau ngerusak hubungan orang." minta caca lirih bahkan matanya sudah berkaca-kaca.
"lo ikut aja dulu ya ca. Kita janji lo gak akan kenapa-kenapa ca. Kita cuma mau ngelurusin masalah ya." bujuk keyla mendekat ke caca.
"key kalo gini gue nyesel harus balik dan dateng ke acara ini."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love you Bad girls (COMPLETED)
Teen FictionTiga wanita dengan kecantikan yang membuat siapa yang melihat memuja. tapi, bagaimana jika mereka seorang badgirls yang selalu membuat heboh sekolah dengan kenakalan mereka dan kehidupan liar mereka di dunia balapan. Karna kesalahan mereka sendiri y...