Happy reading dan jangan lupa vote gaes.
Typo bertebaran!!!***
Setelah keyla menghubungi caca dan sedikit pemaksaan. Hingga kini mereka bertiga duduk di cafe milik mereka yang sekarang makin berkembang karna di tangani grace dan keyla.
Keyla dan grace duduk dihadapan caca. Bagaikan mereka akan menginterogasi seorang penjahat. Bahkan tatapan tajam mereka perlihatkan pada caca yang hanya tersenyum manis pada mereka.
"apa kabar lo bedua? Lama gak jumpa yaa kita." kata caca dengan senyum yang tidak pernah hilang dari wajahnya.
Keyla dan grace berdecak kesal. Nij anak yaa udah ilang bertahun-tahun ketemu berasa gak ada masalah aja gitu di antara mereka.
"lo menghilang tiga tahun kemana hah! Lo tau ca gue ngerasa lo gak nganggep gue sahabat ca." kata keyla menatap tajam caca. Membuat caca meringis ngeri.
"dan lo perlu tau gue bahkan nunda pernikahan demi lo bisa dateng tapi apa dua tahun kita nyari dan lo ilang bagai ditelan bumi. Kita minta bantuan bang mariopun hasilnya nihil. Bahkan bang marcel bilang mereka juga kehilangan kontak lo ca." pekik grace. Dia kecewa emosi dan sedih. Butuh tiga tahun untuk bertemu caca kembali.
"Jawab jangan cuma senyam senyum gak jelas gitu. Kita gak butuh senyum doang." ketus keyla.
Caca menatap dua sahabatnya itu.
"duh dua sahabat gue udah hamil ternyata yaa gak nyangka. Gue iri deh liatnya kayaknya gue harus buru-buru cari pacar yang mau nikahin gue yaa biar bisa kayak lo bedua. Ck move on diwajibin banget kayaknya." ujar caca terkekeh geli. Sedangkan kedua sahabatnya masih menatapnya tanpa mau berkomentar.
Caca menghela nafas pasrah "oke gue pergi lagu waktu itu ke new york. Ngelanjutin kuliah dan ya sekalian ngelupain dia." caca menghentikan ucapannya dan menatap kedua sahabatnya itu.
" Lo tau key grace sehari sebelum gue berangkat ada wanita yang dateng ke gue waktu gue sama vano lagi di mall.jujur kalo gak ada wanita itu mungkin gue bakalan tetep stay disini. Gue...guee..." caca meneteskan air matanya. Membuat kedua sahabatnya terenyuh sedih.
"dia key grace...hikss....diaa punya anak....." caca menghapus air matanya kasar.
"dia ngaku dia punya anak dari gilang key grace. Lo tau key grace saat lo bedua liburan. Gue sama adam ke mall dan kita bedua liat dia sama wanita dan anak kecil. Dia ilang tanpa kabar dan dia sama wanita lain. Gue cerita ke abang dan dia nyuruh nanya ke gilang. Gue ikutin nasehat abang tapi apa yang gue liat makin buat gue sakit key grace sakit." caca menekan dadanya sambil meneteskan air mata.
Keyla dan grace beranjak dari duduk dan memeluk caca. Mereka menangis bersama.
"kalian tau apa yang gue liat mereka key grace mereka ciuman di ruangan gilang sambil dia duduk di pangkuan gilang." jelasnya di sela isakan caca.
"gue gak tau ternyata ini alesan lo pergi. Kenapa lo gak cerita ke kita ca. Lo harusnya bilang biar gue bunuh wanita ular itu ca." ucap keyla sambil menghapus air mata caca.
"lo liat kita ca. Lo jangan pernah ngerasa sendiri ada kita ca. Kita sahabat lo. Kalo lo cerita dulu tanpa pergi gak ada kabar mungkin beda ceritanya sekarang." ujar grace pula.
"percuma semua udah terlambat kan. Gue yakin dia udah bahagia juga sama wanita itu dan darah daging mereka yakan." kata caca tersenyum miris. Kisah cintanya harus berakhir seperti ini.
"kalo gitu besok lo harus dateng ke acara itu. Gue denger dari darren lo di undang kan?" caca menganggukkan kepala.
"yaa gue di undang dan gue pasti hadir meski gimanapun gue harus ikut dalam kebahagiaan mereka kan?"
"lo harus kuat caa, karna kebahagiaan lo akan datang buat lo. Lo harus yakin semua akan jadi yang terbaik buat lo." ujar grace membuat caca mengernyit dahi bingung.
"maksud lo apa sih grace." bukan menjawab grace hanya tersenyum.
"udah deh gak usah dipikirin. Gue kangen tau sama lo. Lo bahkan gak dateng ke acara bahagia gue." kata grace mengerucut bibir.
Caca tertawa "maaf sista, gue beneran gak tau sih. Tapi bentar lagi gue bakal punya ponakan banyak nih yaa. Eh key anak lo satunya mana gak di ajak siapa namanya?"
"dia lagi liburan sama omanya. Makanya lo harusnya tetep komunikasi. Anak pertama gue cowok namanya davero adrian holic di panggil vero."
Caca tertawa "gak nyangka gue udah tua ya udah jadi aunty mana bentar lagi dua nih tambahannya." ujar caca mengelus perut grace dan keyla. "udah berapa bulan nih gede banget perut lo pada!"
"gue udah 8 bulan kalo key udah 7bulan ca. Tinggal lo nih yang belum." sindir grace. Caca hanya tertawa renyah.
"sabar ya tunggu ada pria khilaf mau sama gue." kata caca terkekeh. "oh yaa, lo pada tau kabar adam gak? gue kangen sama dia juga. Anak itu gue ilang dia juga ilang mana gak ada kabar sampe sekarang."
Keyla dan grace saling tatap " lah lo gk tau kabar tentang adam?"
Caca menggeleng "emang lo pada tau?"
"dia udah netap di LA dan kayaknya gak bakal balik lagi kesini deh. Kabar terakhir yang gue denger dia lagi coba deket sama cewek tapi gak jelas deh anak itu."
"ck dia udah move on ternyata dari gue." gumam caca membuat keyla dan grace menatapnya.
Caca tertawa "lo pikir gue gak tau kalo dia suka sama gue. Heh gue ini peka loh orangnya. Jelas gue tau dia suka sama gue."
"terus kenapa gak lo tanggepin?"
"karna gue gak mau dia bakal nyakitin gue juga. Kalo gilang nyakitin gue mungkin wajar dia pria lebih dewasa dari gue dan kita juga kenal baru bentar. tapi adam dari kecil kita kenal otak masing-masing juga udah paham. Kalo sampe ada cinta gue takut kita bakal terluka dan saling ngejauh."
"caca."
"apaan sih?"
"gue ngerasa lo kok dewasa banget sih." kata keyla membuat caca tertawa.
"gue belajar dari keadaan babe."
"huh pokoknya lo gak boleh ilang lagi. Gue gak rela lo pergi dari kita lagi paham." ujar grace menatap tajam caca.
"ay ay captain." kata caca dengan hormat membuat mereka bertiga tertawa bersama. Hari itu mereka habiskan bertiga di cafe milik mereka hingga malam baru mereka berpisah keyla yang di jemput darren dan grace yang di jemput farel. Sedangkan caca pulang dengan mengendarai mobil sendiri. Meski tanpa disadarinya mobil lain mengikutinya hingga apartemen.
Aku harap ini belum terlambat ca. Aku harap hati kamu masih untukku. Karna aku akan berjuang untuk mendapatkanmu kembali ca. Kamu milikku dan akan terus jadi milikku selamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love you Bad girls (COMPLETED)
Fiksi RemajaTiga wanita dengan kecantikan yang membuat siapa yang melihat memuja. tapi, bagaimana jika mereka seorang badgirls yang selalu membuat heboh sekolah dengan kenakalan mereka dan kehidupan liar mereka di dunia balapan. Karna kesalahan mereka sendiri y...