I love Mr. X

PART 19

" Sayang aku datang, Yuhuuu..."

Teriakan suara wanita itu membuat gempar di rumah besar milik Zhuan Qi. para pembantu sudah tidak heran lagi, siapa yang tengah berteriak sekarang.

Siapa lagi Kalau bukan calon istri tuan muda nya.

" Sayang Zhuan Qi.." Teriak Grace kembali.

" Aduhh non, jangan berteriak lagi, suara non itu sangat melengking membuat kuping bibi ini budek." Kata mbik inem salah satu pembantu rumah Zhuan Qi, sambil berjalan mendekati Grace.

" Ya bik, kalau emang kuping bik inem budek, memang sudah faktor umur bik." balas Grace di selingi dengan cenggiran menyebalkan.

Beginilah kalau gak ada mertua nya, Grace bakal berteriak teriak tidak sopan layak nya orang yang tengah hidup di hutan. Namun jika ada mertua nya, Jangan heran jika melihat Grace akan menjadi menantu yang tersopan sejagat raya. 

Karna mertua itu adalah pion untuk meluruskan hubungan kalian.

Tapi meskipun begitu, Grace juga sangat menyayangi orang tua Zhuan Qi dengan tulus, meskipun kelakuan nya berbeda 180'derajat jika tidak ada mertua kesayangan nya.

Bukan berarti juga bahwa Grace bermuka dua, Tidak. karna sifat Grace memang seperti ini.

" mama mertua, sama papa mertua belum pulang kan bik."? Tanya Grace was was.

Dasar bodoh, kenapa dia berteriak seperti itu tadi, bagaimana kalau mertua nya sudah pulang dari jepang.?

" Tenang saja non, Tuan dan nyonya masih berada di jepang."

Grace menghela nafas lega nya dan kembali bertanya. " Syukurlah, terus dimana calon suamiku bik.?"

" Masih tidur non."

Grace mengerutkan alis nya dan bergumam pelan." Tumben jam segini belum bangun, padahal ini sudah siang."

" Non Grace mau minum apa.?"

" Oh, tidak usah bik, aku langsung ke kamar Zhuan saja."

" Baiklah kalau begitu bibik mau lanjut bersih bersih dulu ya non."
" Iya bik, terimakasih."

Grace melangkahkan kaki nya menaiki tangga yang mana tangga tersebut menuju ke arah kamar Zhuan Qi.

Grace sudah terbiasa sering kali masuk kamar Zhuan Qi. tapi jangan berfikir mereka melakukan hal hal yang aneh, karna jika mereka berada di kamar,  mereka hanya bermain game dan mengobrol sambil tertawa terbahak bahak.

Maka dari itu, kedua orang tua Zhuan Qi sangat menyukai kepribadian Grace. selain bersikap sopan meskipun hanya di depan mereka, orang tua Zhuan Qi sudah tau sifat asli menantun nya itu.

Bukankah Grace sangat beruntung.?

" Sayang cepat bangun..." Ujar Grace sambil menggoyang kan tubuh Zhuan Qi.

" Sayang ini sudah siang.." Kata nya lagi.

" Hmmm.." Sahut Zhuan Qi yang enggan bangun malah memper erat selimut nya.

Grace menghela nafas nya yang  mulai kesal dan berkata kembali. " Zhu, jika kau tidak bangun aku akan menyiram mu dengan air." lanjut nya membangunkan calon suami nya yang tidur seperti kebo.

" Hemm, pergilah aku masih mengantuk." balas Zhuan Qi dengan suara yang khas enggan bangun dari tidur nya.

" Oh kau mengusirku, baiklah berarti tidak ada kencan untuk hari ini,"

Grace sudah ingin pergi, namun tangan nya di cekal oleh Zhuan Qi, sehingga dia berhenti dan seketika itu Senyuman Grace mengambang begitu ia tau Zhuan Qi bangun, dengan cepat Grace menoleh ke arah Zhuan Qi yang tengah mengambil posisi duduk.