I love Mr. X

PART 27

Senyum yang tercipta indah di wajah Alena tidak pernah luntur ketika dia mengingat bagaimana romantis nya Mr.X saat bersama nya. setelah malam itu Alena dan Mr.X sudah sepakat menjadi sepasang kekasih.

X sudah mengatakan semua nya, siapa wanita yang bersama nya waktu itu, dan semua kekonyolan rencana nya untuk mengetahui perasaan Alena, dan X sudah mengetahui siapa pria yang slama ini mendekati Alena.

Dan X merasa bersalah ketika pria itu hanya seorang sahabat bagi Alena, bahkan Zhuan Qi sudah menjelaskan jika waktu itu hanya sebuah rencana nya saja untuk memanas-manasi X dengan cara ingin mencium Alena.

Dan terbukti hasil nya sangat menakjubkan, karena rencana Zhuan Qi, mereka berdua sekarang menjadi sangat dekat.

" Sayang, kenapa melamun hem.?" Tanya X dengan suara selembut sutra.

" Eh, tidak. tidak apa-apa kok" balas Alena dengan tersenyum gugup.

" Ya sudah jangan ngelamun lagi, sekarang kamu mau makan apa?" dengan lembut X  mengenggam tangan Alena lalu mengecup pungung tangan nya.

Perlakuan X membuat Alena harus menundukan wajah nya yang merah merona karna malu.

" Jangan menundukan wajah mu sayang, aku ingin melihat wajah mu yang merona, karna kau akan semakin cantik jika seperti ini?" puji X dengan mengangkat dagu Alena.

" Mr. jangan seperti ini, malu dilihat banyak orang." Kata Alena dengan melirik orang-orang yang tengah menatap mereka.

Karna saat ini mereka sedang berada di restoran untuk makan malam. sudah seminggu mereka menjalin hubungan dengan begitu harmonis. setiap hari mereka berjalan berdua, berangkat ke kantor bersama dan juga pulang bersama, makan siang bersama dan juga makan malam bersama.

Seperti kembar siam saja..

" Biarkan mereka melihat kita, supaya mereka tau jika wanita cantik ku ini adalah milik seorang Alexander Brain Twyford," sahut X tersenyum manis kepada Alena.

Tuhan.. Alena harus menahan jantung nya yang terus berdegup dengan kencang. Alena harus kuat jika seperti ini terus dia yakin akan terkena serangan jantung jika perlakuan X begitu manis.

" Dan satu lagi jangan panggil aku Mr. lagi, sudah ku bilang panggil aku X saja sayang" lanjut X.

X tidak suka jika Alena terus-terusan memanggil Mr. Karna menurut nya panggilan itu seakan-akan menjadi jarak di antara mereka, karna X tidak mau jarak apapun yang menghalangi hubungan mereka, karna panggilan nya yang begitu formal.

" Tapi, aku merasa tidak enak Mr. dari awal anda sudah menyuruhku memanggil Mr." bantah Alena

" Itu kan dulu sayang, keadaan nya kan sekarang sudah berbeda, dan satu lagi aku ini bukan bos kamu, jadi kamu gk boleh memanggil ku anda." protes X

" Tap..

" Tidak ada tapi-tapi an. mulai sekarang kamu harus memanggil ku X atau kalau tidak mau. kamu boleh panggil aku sayang" goda X

Aduh.. pipi Alena memanas bagaikan tersiram air panas. kalau ini mah bukan hanya tersiram air panas, tapi tersiram air bunga tujuh rupa yang bisa membuat Alena kembang kempis.

" Ba.baiklah aku akan coba Mr. Eh, salah mak.maksut ku X," ucap Alena yang terasa kaku saat mengucapkan nama X.

X memaklumi nya karna ini adalah kali pertama buat Alena yang menyebut nama nya.

Dengan tersenyum manis X kembali menatap Alena dengan lekat setelah mereka memesan makanan. X terus tersenyum seperti tidak ada hari esok buat dia tersenyum seperti ini.