Kue buatan mama

1.2K 65 0
                                    

"Kenzo lo kenal sama Mita?" tanya Vinka pada Kenzo yang duduk berhadapan denganya di ruang tamu.  Pagi ini mereka ada janji untuk membuat kue bersama Laras yang saat itu masih mandi.

"Mita siapa?" tanya Kenzo cuek tanpa melihat Vinka. Ia fokus dengan ponsel di hadapanya.

"Mita Alfiana,"

"Kenal, kenapa?"

"Kenzo kalo gue ngomong jangan main hp mulu! Hargain kalo ada orang ngomong!" celetuk kesal Vinka.

Kenzo mendengus lalu meletakkan hpnya di meja makan.

"Kenal, emangnya kenapa adikku yang paling aku sayaanggg?" tanya Kenzo dengan gaya alay.

"Jijiq!"

"Iya kenal, kenapa sih?"

"Lo ada perasaan sama dia?" tanya Vinka serius.

Kenzo malah tersenyum. "Ya engga lah! Ya kali gue suka sama dia. Lo tau selera gue Vin, dan Mita bukan selera gue sama sekali." cetus Kenzo.

"Kalo lo nggak suka, lo jangan ngasih dia harapan!"

"Harapan? Harapan apaan sih? Gue aja nggak terlalu deket sama dia kok, justru dia bilang sendiri kalo dia udah anggep gue kayak kakaknya sendiri."

"Gamungkin. Dia itu suka sama lo!"

"Masa sih? Perasaan gue gapernah tuh bikin dia baper atau gimana-gimana. Ngapa bisa suka?"

"Lo yakin nggak pernah bikin dia baper? Gue tau elo Ken, liat cewek cantik dikit aja langsung lo gombalin."

Kenzo nyengir. "Oke-oke gue jujur nih ya."

"Jujur apaan?"

"Sebenernya gue emang nggak suka sama Mita, gue anggap dia cuman sebagai adek dari temen gue doang. Gak lebih. Tapi waktu di acara ulang tahun kakak dia satu tahun lalu, gue.." Kenzo tampak ragu kalau harus menceritakanya.

"Lo kenapa?"

"Gue... Gue cium kening dia. Tapi gue gak punya maksud apa-apa sumpah. Waktu itu ada mantan gue, dia ngajak gue balikan maksa banget. Karna Mita ada di samping gue jadi gue bilang aja kalau dia pacar baru gue. Setelah itu mantan gue pergi. Gitu doang kok. Lagian gue udah jelasin ke Mita juga kalo itu nggak serius."

Vinka tersenyum. "Lo jadi cowok brengsek banget Ken!"

"Ya sorry Vin. Gue ga sengaja. Lagian gituan doang masa iya dia baper?"

"Lo nggak pernah serius sama cewek. Jadi lo gamungkin ngerti perasaan cewek."

"Mita nya aja kali yang baperan,"

"Ken! Apapun alasan lo, yang lo lakuin itu salah."

"Iya Vin, gue tau dan gue juga udah minta maaf. Mita bilang waktu itu dia ngerti kok."

"Ya tapi sekarang dia suka sama lo. Dia suka sama lo udah lama banget dan mungkin sebelum lo nyium dia pun dia udah suka sama lo."

"Tauk lah Vin! Gue gaperduli! Gue gasuka sama Mita! Dan soal perasaan dia gue gaperduli. Gue gapernah ngasih dia harapan apapun. Dan kalo dia suka sama gue itu urusan dia."

The Truth About You (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang