Part 11 Revenge

272 34 3
                                    

Hai aku lanjut lagi sedih makin sedikit yang baca, tapi bakal tetap aku lanjut.

Warning ada sedikit adegan dewasa di setiap part di cerita ini jadi kalau yang nggak suka tidak perlu baca.

Masih ada typo

Happy reading

****

Kyuhyun menyipitkan matanya ketika dia menatap seseorang yang mengendap keluar dari jendela belakang UKS lalu berdecak tidak percaya setelah tahu siapa yang kini sedang berusaha melompati pagar belakang sekolah. Sebelum benar-benar melompat Kyuhyun sudah menarik wanita itu lalu memanggul Hyunmie di bahunya.

"Sialan turunkan aku, apa yang kau lakukan kau mau mati ha?" Park Hyunmie gadis itu sudah siap menggunakan kekerasan ketika di turunkan secara mendadak lalu di sudutkan di tembok di belakangnya.
Kyuhyun menatap wajah Hyunmie lekat-lekat yang menatapnya marah lalu mengencangkan rahangnya ketika tanda-tanda gadis itu di obati tidak terlihat.

"Kau bahkan belum di obati, mau kemana kau?" Hyunmie memutar bola matanya sebal lalu siap menggunakan kedua kakinya untuk melawan karena kedua tangannya di cengkram kuat oleh Kyuhyun, tapi sebelum Hyunmie bergerak Kyuhyun yang beberapa kali bertemu Hyunmie lebih waspada dan langsung merapatkan tubuh di antara kedua paha Hyunmie hingga tubuh Hyunmie terangkat sedikit.

Kesiap Hyunmie bahkan teredam oleh geraman Kyuhyun yang parau, kedekatan keduanya membuat Hyunmie maupun Kyuhyun tidak berdaya dengan nafas memburu Kyuhyun menyeruakan wajahnya di antara bahu dan leher Hyunmie yang sedikit terbuka, gigitan kecil yang bergetar dari Kyuhyun membuat Hyunmie menahan nafas pening.

"Sialan Cho kau harus berhenti sekarang atau aku akan benar-benar membunuhmu." Rasa pusing yang Kyuhyun alami karena bisa sedekat ini dengan Hyunmie seolah menulikan telinganya bahkan kali ini lidah Kyuhyun perlahan bergerak memutari telinga Hyunmie.

"Kau harus berusaha melepaskan diri, aku... aku sudah tidak bisa mengendalikan diriku lagi." Hyunmie hanya bisa mengumpat dalam hati, bahkan Hyunmie benar-benar kehilangan tenaganya ketika Kyuhyun semakin merapatkan tubuh bagian bawah Kyuhyun kearahnya. Pandangan Hyunmie semakin kabur rasa sakit setelah di pukuli tadi tidak seberapa di banding serangan yang Kyuhyun lakukan sekarang dan membuat seluruh badannya nyeri yang anehnya terasa menyenangkan.

Tapi di tengah minimnya kesadaran yang Hyunmie miliki, Hyunmie mulai mengumpulkan tenaganya dan dalam hitungan detik Hyunmie mengayunkan kepalanya kearah kepala Kyuhyun yang menjauh dengan cepat lalu mengerang kesakitan, sementara Hyunmie dia sibuk menarik nafas untuk mengembalikan kesadarannya.

Setelah nafasnya kembali normal, Hyunmie menatap tajam Kyuhyun yang masih mengelus kepalanya sambil mengumpat kecil, sebelum Kyuhyun menyadarinya Hyunmie langsung menendang tulang kering Kyuhyun dan memberi satu pukulan keras di perutnya membuat Kyuhyun tersungkur di rumput sambil kembali menggeram dan mengumpat kasar.

"Kau pantas mendapatkannya." Setelah itu Hyunmie kembali berusaha memanjat tembok sekolah tanpa mempedulikan Kyuhyun yang masih kesakitan.

Setelah Hyunmie pergi Kyuhyun terduduk di rumput lalu mengelus kepala juga tulang keringnya sambil meringis sesekali.

"Aku selalu babak belur oleh monster kecil itu." Setelah itu Kyuhyun termenung lalu tersenyum kecil dan berbaring terlentang di rumput.

Bayangan kedekatan tadi kembali menghiasi pikiran Kyuhyun membuat Kyuhyun menggeram senang sekaligus jengkel, terlebih sesuatu yang berada di antara kedua pangkal pahanya menyerukan hal sama.

"Seharusnya dia diam saja, aku bukannya ingin memakannya saat ini juga." Kyuhyun menggelengkan kepalanya sambil memukul kepalanya merasa gila.

"Sial apa yang aku pikirkan, aku tidak semesum itu sebelumnya." Kyuhyun kembali mengumpat kasar ketika bayangan Hyunmie yang bergetar dalam pelukannya tidak mau hilang dan semakin membangkitkan tongkat bisbolnya, sambil berdiri terpincang-pincang Kyuhyun memutuskan harus ke toilet terlebih dahulu sebelum kembali ke UKS untuk meminta penjelasan pada dokter UKS yang tidak mengobati Hyunmie.

My Monster, My Sweet girl (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang