My Monster, My Sweet girl (END)

Part 47 Hurt Reason

Hai aku lanjut lagi, maaf agak lama, aku mikir mau mendahulukan adegan yang mana jadinya tulis hapus, tulis hapus mulu. Part ini juga maaf agak pendek.

Makasih yang masih setia nunggu cerita ini, berharap cerita ini cepat tamat.

Masih ada typo

Happy reading

****

Waktu adalah uang tapi uang jelas tidak bisa membeli waktu jadi ketika dua minggu benar-benar sudah berakhir, Kyuhyun murung karena honey moonnya selesai sudah, bukan hanya karena planing yang memang sudah di tetapkan, pekerjaan Kyuhyun dan Hyunmie juga pasti sudah menumpuk di Portland. Dua minggu ini adalah waktu paling menyenangkan yang Kyuhyun lalui selama ini, saking menyenangkannya Kyuhyun merasa dua minggu terlalu sebentar.

Bukan hanya Kyuhyun yang juga merasa sedih dengan berakhirnya honey moon ini, sejak Hyunmie dan Kyuhyun meninggalkan Ari Island Hyunmie tidak bersuara, gadis itu diam sambil kembali menatap ke luar jendela mobil. Jika pertama datang Hyunmie memang sedang menikmati pemandangan Vanuatu, tapi kali ini Hyunmie justru memikirkan hal lain.

Bisakah Hyunmie terus berpura-pura kuat? Bisakah Hyunmie nanti melihat Eunna bersama Kyuhyun? Memikirkannya membuat Hyunmie menarik nafas sesak, Hyunmie langsung memejamkan mata berusaha mengingat kesenangan yang Hyunmie alami bersama Kyuhyun saat di Ari Island dan ternyata cukup ampuh menghilangkan rasa sakit yang di timbulkan tadi karena memikirkan rasa takut tersakiti.

Hyunmie tidak akan meminta lebih dari ini, opsi manapun yang Hyunmie pilih nantinya Kyuhyun tidak akan menjadi salah satu dalam daftar masa depannya. Kyuhyun terlalu berharga untuk Hyunmie, Kyuhyun terlalu berharga hingga Hyunmie tidak mau Kyuhyun terluka tanpa Hyunmie sadari Kyuhyun  tidak bisa Hyunmie tipu, bahkan 9 tahun lalu Kyuhyun tidak tertipu dengan tipuan gadis itu, malah sepertinya tipuan Kyuhyunlah yang berhasil.

Melihat Hyunmie yang juga terus diam akhirya Kyuhyun menarik tangan Hyunmie lalu memeluk gadis itu sambil menarik nafas sesak, Hyunmie sendiri hanya diam bahkan membalas pelukan Kyuhyun tanpa bertanya atau proters kenapa Kyuhyun memeluknya. Kenapa rasanya mereka akan berpisah? Padahal mereka masih bisa melihat satu sama lain. Tapi kenyataannya memang begitu, setelah ini Kyuhyun ataupun Hyunmie harus menahan diri dan kembali menjadi ipar yang baik. Sial seandainya saja Kyuhyun tahu alasan kenapa hingga sekarang Hyunmie tidak mau menerimanya, dengan begitu Kyuhyun bisa memecahkan kelumit masalah ini, padahal Kyuhyun yakin Hyunmie sangat mencintainya dan jelas bukan hanya Kyuhyun yang terluka jika hal ini terus berlanjut.

"Aku mencintaimu Hyunmie... sejak pertama aku melihatmu... apapun kekuranganmu... apapun keputusanmu kau harus ingat aku akan selalu mendukungmu, aku akan selalu ada di pihakmu." Bisikan Kyuhyun membuat Hyunmie memeluk Kyuhyun semakin erat tanpa terasa air mata Hyunmie berjatuhan membuat Kyuhyun menangkup wajah Hyunmie sambil terlihat khawatir.

"Hei kenapa menangis? Apa ada yang sakit?" Hyunmie menggelengkan kepalanya lalu kembali memeluk Kyuhyun erat-erat.

"Tidak ada... aku hanya senang mendengar kau berkata begitu... terimakasih karena mengatakan hal itu padaku." Kyuhyun menghelah nafas lalu memeluk Hyunmie tak kalah eratnya, sekarang saja sudah sangat menyesakan apa lagi nanti, apa tidak bisa Hyunmie hanya menerima dirinya? Akhirnya selama di perjalanan Hyunmie terus menempel pada Kyuhyun atau sebaliknya jika Hyunmie terlepas dari genggaman tangannya, Kyuhyun yang akan lebih dulu menggenggam tangan Hyunmie.

Sayangnya ketika keduanya sampai di bandara Portland Hyunmie langsung melepas genggaman tangan dari Kyuhyun yang membuat Kyuhyun terlihat kecewa juga frustasi, Ya Tuhan apa ini harus terjadi? Apa Kyuhyun juga harus menjalani kehidupan rumit keluarga Park? Kyuhyun tahu akan seperti ini, tapi dua minggu di Vanuatu bersama Hyunmie membuat Kyuhyun jadi tidak siap menjalaninya.

"Maaf, aku harus kembali dulu kerumah, soal ajakanmu untuk menetap di Kondiummu aku harus membahasnya dulu dengan ayah. Aku tahu kau sudah sibuk ketika sampai di bandara Vanuatu tadi, jadi kau bisa menjemputku jika sudah menyelesaikan pekerjaanmu." Ucapan Hyunmie bagaikan ucapan selama tinggal di telinga Kyuhyun membuat Kyuhyun rasanya ingin menangis tapi Kyuhyun tahan.

Perlahan Kyuhyun memeluk Hyunmie lagi erat-erat, dia tidak tahu kapan akan bertemu juga bisa memeluk Hyunmie seperti ini lagi, karena entah kenapa Kyuhyun yakin setelah ini Hyunmie akan menjaga jarak dengannya bahkan jika itu sebagai kakak Eunna.

"Hmmm... aku pasti akan menjemputmu." Bisikan itu membuat Hyunmie memeluk Kyuhyun semakin erat tapi setelah itu Hyunmie melepas pelukan Kyuhyun dan masuk kedalam mobil jemputan keluarga Park, sementara Kyuhyun juga di jemput oleh asistennya untuk menuju kantor karena ketua Black Tiger sedang menunggunya.

Saat masuk kedalam mobil Hyunmie langsung menatap tajam kearah sopir yang tidak lain adalah Min Wo, dari sedikitnya orang yang tahu prihal Hyunmie dan Eunna yang bertukar Min Wo adalah salah satu yang tahu akan hal ini. Seolah mendapat perintah tanpa suara Min Wo menepikan mobilnya.

"Dimana Eunna?" Suara dingin Hyunmie memecah suasana mobil yang mendadak tegang.

"Nona Eunna selama ini tinggal bersama dengan Tuan Siwon, karena jika nona Eunna masih diam di kediaman Park semua orang akan tahu jika nona berdua bertukar." Hyunmie menarik nafas panjang.

"Kalau begitu ke Penhouse Siwon sekarang." Tanpa banyak bertanya Min Wo langsung melajukan kembali mobilnya, hal itu membuat Hyunmie sedikit cemas apa yang harus ia katakan pada Eunna? Tidak mungkinkan Eunna percaya jika selama dua minggu di Vanuatu tidak terjadi apa-apa.

"Apa Siwon ada di kantor?" Pertanyaan Hyunmie kali ini hanya di balas anggukan pelan dari Min Wo. Satu lagi orang yang harus Hyunmie beri penjelasan, sial sekarang Hyunmie harus kembali ke realita dimana Hyunmie harus mulai memikirkan banyak hal lagi.

"Suruh Siwon ke Penhousenya, katakan aku sudah pulang." Sekali lagi Min Wo mengangguk kecil lalu mulai menelpon sekertaris Siwon yang tidak terlalu di dengar oleh Hyunmie, gadis itu langsung berkutat dengan Emailnya yang tidak ia bukan selama lebih dari dua minggu. Banyak sekali pesan yang masuk tapi hanya satu pesan yang Hyunmie buka yang awalnya sedikit ragu untuk Hyunmie baca. Tapi setelah menarik nafas panjang Hyunmie membuka email tersebut lalu membacanya perlahan. Setelah selesai membacanya Hyunmie bersandar di kursi mobil sambil memejamkan mata.

Kepalanya mendadak sakit luar biasa membuat Hyunmie rasanya ingin tertawa, sial kecurigaan Hyunmie benar ternyata tentang alasan Kyuhyun yang memaksa menikah dengan Hyunmie secepatnya. Iya dengannya bukan dengan Eunna, dalam email itu di jelaskan jika dari awal yang Kyuhyun incar adalah Hyunmie bukan Eunna, namja itu hanya memanfaatkan Eunna agar Kyuhyun bisa menikah dengannya. Dan entah bagaimana Kyuhyun yakin sudah menikahinya bukan Eunna.

Tapi ketika mengingat kebersamaannya dengan Kyuhyun di Vanuatu Hyunmie tertawa keras, Hyunmie mulai menyadari banyak sekali kejanggalan dimana seharusnya sejak lama Kyuhyun sadar jika ia bukanlah Eunna tapi Hyunmie dan entah kenapa Kyuhyun diam saja. Setelah membaca email itu sekali lagi Hyunmie sadar jika Kyuhyun memang tahu dari awal jika yang ia nikahi sejak awal adalah Hyunmie bukan Eunna.

"Sialan kau Cho... kau akan menderita setelah ini." Geram Hyunmie sambil menjambak rambutnya menahan marah.

Sebenarnya yang membuat Hyunmie lebih marah lagi adalah kenyataan tentang Kyuhyun yang awalnya berniat membuat penculikan tipuan untuk Hwan yang justru di dului oleh Jhon Rudolf  agar Kyuhyun bisa menikahi Hyunmie, namja itu membuat Hyunmie banyak menderita karena takut dan merasa bersalah bukan hanya pada putranya sendiri tapi pada Eunna karena merasa merebut orang yang adiknya cintai. Jadi setelah ini Hyunmie berjanji akan membuat Kyuhyun menyesal karena main-main dengannya terlebih alasan di balik kenapa Kyuhyun menikahinya bukan karena pria itu mencintainya tapi karena alasan lain.

Alasan yang membuat Hyunmie terus tertawa antara marah juga sedih, antara murka juga patah hati Hyunmie sudah tidak bisa membedakannya lagi  yang jelas perjalanan menuju Penhouse Siwon di lalui oleh Min Wo dengan bulu kuduk berdiri karena melihat Hyunmie murka sampai di titik gadis itu tertawa keras lumayan lama.

TBC

10 januari 2019