COMPLETED✅
🎥Yuk, tonton Trailernya di Chapter pertama sebelum baca ((:
---
Arina Ella gadis SMA yang merupakan anak dari seorang pianis dan penyanyi terkenal, Steffie Ella. Bakat musik bundanya menurun pada Arina dan membuatnya juga ingin menjadi p...
OMG! Kalau kalian baca ini, Shab nggak nyangka kalian masih ngikutin ceritanya.
Makasih banyak buat readers Shab tersayang!
Semoga kalian enjoy sampai tetes terakhir! (Hahaha, emang lagu iklan susu Shab, wkwk)
Ya udah deh, shab mulai banyak bacot haha. HAPPY READING!
🎹 🎹 🎹
"Arina Ella!" panggil Tasya dan Dika berbarengan dari luar kelas IPS. Arin pun yang sedang duduk santai di dalam kelas kemudian bangkit dan keluar dari kelas.
"Selamat buat single lagu baru lo!" seru Tasya dengan riang. "Gue tahu lagu lo masih dalam proses pengeditan, tapi gue tetep seneng sama sahabat terbaik gue ini," ujar Tasya yang kemudian Tasya mengeluarkan kotak hadiah berwarna pink yang ia sembunyikan di belakang punggungnya.
"Kalian lebay, deh. Masa cuma single pertama gue kalian kasih hadiah gue segala?" tanya Arin sambil tersenyum miring.
"Arin lo lupa hari ini hari apa?" tanya Dika.
"Apa?" tanya Arin dengan alis bertautan.
"Ini tanggal dua belas Februari, Arin!" seru Tasya yang terkejut dengan Arin yang lupa dengan tanggal ulang tahunnya sendiri.
"Ya ampun," ucap Arin yang kini merogoh ponsel di saku rok sekolahnya untuk mengecek tanggal. Ternyata benar, sekarang dua belas Februari.
"Kok lo bisa lupa?" tanya Dika.
"Gue sendiri nggak tahu," ucap Arin yang menyengir sambil menggaruk kepalanya, "mungkin karena gue dari kemarin-kemarin sibuk rekaman sampai lupa, hahaha."
"Emang tadi pagi lo nggak dapet kejutan apa gitu dari Bokap lo atau apa?" tanya Tasya.
Arin menggeleng. Ia sudah biasa dengan Ayahnya yang pelupa dengan hari ulang tahunnya, jadi Arin tidak terlalu mempermasalahkan.
"Ini buat lo," ucap Tasya sambil memberikan kotak hadiahnya.
"Selamat ulang tahun ya, Rin," ucap Tasya dan Dika berbarengan.
"Ini dari kita berdua," kata Dika.
"Aww.. Makasih banyak, ya," jawab Arin sambil menerima kotak berwarna pink itu. Arin tebak pasti yang memilih kotak hadiahnya pasti Tasya. Karena pink adalah warna khas Tasya.
"Boleh!" jawab Tasya dengan girang.
Setelah mendapat izin, Arin langsung membuka kotak itu. Arin takjub karena isi dari kotak tersebut adalah sepatu sneakers berwarna silver.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gimana? Suka?" tanya Tasya.
"Oh my good! Gue suka banget!" jerit Arin sambil melompat-lompat.