(4)

1.7K 85 0
                                    

~mungkin dia juga mengagumi ku mungkin secara diam-diam sepertiku mengaguminya~

🌹🌹🌹

Pukul 16.00 WIB

Nayla masih bermain dengan Eca di rumah Ditto, mereka bermain berbie, membaca buku, hingga bersepeda.

"Ecaa..." Sapa wanita yang umurnya mungkin 45 tahunan.

"Mamaaaa, mama itu namanya Kak Nayla dia temennya Kak Ditto... Dia orangnya baik banget ma... Aku tadi dikasih coklat terus ditemenin mandi, main , bersepeda" Cerita Eca sambil menunjukkan coklat yang tinggal setengah.

"Oh ya?" Tanyanya dan dibalas anggukan oleh Eca.

"Hai Tante" sapa Nayla seraya mencium punggung tangannya.

"Hai sayang kamu temennya Ditto?"

"Iya Tante"

"Temen apa pacar hayoloh?"

"Eh temen kok Tante" Nayla mendadak gugup. Pacar? Yang benar saja.

"Iya sayang uhhhh cantik banget sih...." Kata Yanti sambil mengelus rambut Nayla.

"Hehe makasih Tante, Tante aku boleh pamit gak soalnya udah jam 5 Mama aku mau datang nanti kalau aku pulang telat dimarahin..."

"Yaaaa padahal Tante mau ngobrol banyak dengan kamu."

"Lain kali aku kesini Tante Assalamualaikum..." Pamit Nayla dan mencium punggung tangan Yanti lagi.

"Dittooooo anterin Nayla pulang"

"Dia bisa pulang sendiri ma, rumahnya deket kok"

"Ditto anterin atau uang jajan kamu mama potong" Ancam Yanti berkacak pinggang.

"Kak Ditto anterin Kak Nayla.. nanti kalau Kak Nayla diambil sama kakak kakak ganteng di depan klompek sukurin!!" Ucap Eca dengan jari yang menunjuk ke arah wajah Ditto.

"Ye bocah ngomong komplek aja salah" cibir Ditto.

"Ditto itu adek kamu!! Bicaranya yang baik dong kata katanya" ujar Yanti dengan mencubit lengan Ditto singkat.

Nayla keluar dari rumah diikuti Ditto dibelakangnya. Selama di perjalanan menuju rumah Nayla mereka hanya diam menikmati perjalanan. Sampai di rumah Nayla, Ditto memang tidak mampir karena Nayla melarangnya. Nayla membuka gerbang dan masuk ke rumahnya, hanya ada Calista yang sedang tidur di depan TV dan Bi Mina yang sedang menyapu.

Nayla berjalan menuju lantai 2, dan memasuki kamarnya. Nayla membanting tubuhnya di atas kasur yang empuk. Nayla memandang langit-langit kamarnya sambil memikirkan kejadian tadi bersama Eca... Sangat menyenangkan. Nayla mengambil handuk dan membersihkan dirinya dengan senyum yang merekah.

Sekarang Nayla memakai baju tidur bermotif Minions, Nayla memang suka kartun kartun. Nayla mengambil HP nya yang sudah di charger tadi. Ada banyak notifikasi dari WhatsApp tapi Nayla tidak ingin membukanya, Nayla lebih memilih untuk tidur.

Nayla baru bangun dari tidurnya, dan turun ke bawah untuk makan malam. Nayla dan keluarganya makan malam bersama.

"Gimana sekolah kamu?" Tanya Papanya.

NaylaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang